Namun pada awal April, bumi nyaris melewatkan ejeksi plasma, terkait dengan kelompok bintik matahari yang muncul lebih awal.
Peningkatan aktivitas matahari baru-baru ini adalah hasil dari fase paling aktif dalam siklus matahari 11 tahun, dan puncaknya terjadi saat 2004.
Baca Juga: Lirik Lagu Love Countdown - Nayeon TWICE Ft. Wonstein, Romanization dan Terjemahan Bahasa Indonesia
Penelitian menunjukkan bahwa tingkat aktivitas matahari hampir sama dengan 11 tahun yang lalu pada titik dan siklus yang sama.
“Saya yakin kita akan melihat daerah aktif yang lebih besar selama beberapa tahun ke depan,” menurut fisikawan surya, Dean Pesnell dari NASA.
“Seiring siklus matahari menuju maksimumnya, daerah bintik matahari yang semakin kompleks semakin terlihat, yang kemudian dapat menghasilkan jilatan api matahari,” tambahnya.***