Network
PR DEPOK – Setelah Mark Zuckerberg dan Elon Musk diramaikan dengan pertarungan di arena, kali ini pertarungan yang sebenarnya terjadi antara dua pemilik media sosial yang paling banyak di dunia, yaitu Meta dan Twitter. Mark Zuckerberg melalui Meta baru saja meluncurkan aplikasi pesaing Twitter.
Mark Zuckerberg percaya bahwa terdapat celah di pasar aplikasi media sosial yang sama dengan Twitter, dimana memiliki gaya posting yang pendek dan secara teknis dan stabil, yang tidak seperti Twitter yang merupakan platform media sosial yang selalu digunakan oleh Elon Musk.
Aplikasi pesaing ini ditunjukan oleh Meta dengan nama Threads, yang ditunjukan baru beberapa hari ini. Chris Cox yang bertanggung jawab sebagai Chief Product Officer di Meta, mengatakan bahwa Meta sudah mengembangkan aplikasi terbaru ini sejak bulan.
Aplikasi Thread ini merupakan aplikasi tersendiri yang berdasarkan Instagram, dan nantinya terintegrasi dengan AcitivityPub yang merupakan protokol media sosial terdesentralisasi. Dimana nanti para pengguna aplikasi ini secara teori akan membawa data seperti follower nya yang ada di aplikasi lain ikut memfollow pada aplikasi Threads ini.
Baca Juga: 8 Alamat Makan Bakso Enak Khas Solo Viral, Lengkap dengan Nomor Telepon
Aplikasi Threads ini akan memiliki pengalaman yang sama saat anda menggunakan Twitter, namun telah dibuat hampir mirip dengan Instagram tetapi merupakan aplikasi percakapan berbasis teks. Dimana cukup berbeda dengan Instagram yang merupakan berbasis foto dan Ilustrasi.
Meta sedang berusaha membujuk para Influencer dan berbagai publik figure salah satunya Oprah Winfrey untuk mencoba aplikasi Threads ini. Pihak Meta telah menampung berbagai pendapat dari para Influencer, content creator dan publik figur mengenai aplikasi ini dan telah berjalan secara lancar.
Saat ini Twitter telah mendata sebanyak 250 juta pengguna setia yang menggunakan Twitter secara global. Namun angka ini masih kecil dibandingkan dengan pengguna Instagram dan Facebook yang sudah milirian pengguna.
