PR DEPOK - Selama periode Tahun Baru Imlek orang yang sudah menikah atau orang tua akan memberikan angpau kepada anak-anak atau junior yang belum menikah.
Untuk diketahui, angpau yang biasa menggunakan amplop merah ini juga disebut yasui qian ("menekan uang Sui").
Pemberian angpau pada saat Tahun Baru Imlek juga memiliki sejarah dan alasan tersendiri.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari China Highlights, berikut sejarah mengapa angpau diberikan saat Tahun Baru Imlek.
Baca Juga: Gisel dan Gading Marten Dirumorkan Rujuk, Gibran Marten: Dia Emang Nggak Bisa Bermusuhan
Menurut legenda, pada Malam Tahun Baru, selain monster Nian, ada iblis bernama Sui yang keluar untuk menakuti anak-anak saat mereka tertidur.
Dikatakan bahwa anak-anak yang disentuh oleh iblis akan terlalu takut untuk menangis dengan keras, mengalami demam yang mengerikan, dan bahkan menjadi tidak stabil secara mental.
Untuk menjaga anak-anak agar tidak dilukai oleh Sui, orang tua akan menyalakan lilin dan begadang sepanjang malam.
Baca Juga: Raffi Ahmad Akui Pernah Pinjam Uang Sang Anak, Rafathar, untuk Beli Rumah
Pada suatu Malam Tahun Baru, di rumah tangga keluarga pejabat, orang tua memberi anak mereka delapan koin untuk dimainkan agar dia tetap terjaga dan tidak disakiti oleh iblis.