Kosakata Terkait Ramadan Sesuai KBBI, Tarawih atau Taraweh?

- 11 Maret 2024, 20:50 WIB
Kosakata tentang ramadan menurut KBBI.
Kosakata tentang ramadan menurut KBBI. /chiplanay/Pixabay

PR DEPOK – Kosakata Ramadan jadi salah satu kata yang ramai dicari di mesin pencari menjelang bulan suci Ramadan. Sebab banyak masyarakat yang bingung dalam penulisannya.

Kata Ramadhan merupakan kata yang tidak baku atau tidak benar. Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kosakata yang benar tersebut yaitu Ramadan.

KBBI merupakan kamus bahasa resmi bahasa Indonesia yang disusun oleh Pusat Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Kamus ini menjadi acuan tertinggi Bahasa Indonesia yang baku karena kamus terlengkap dan terakurat sehingga menjadi sumber acuan utama.

Tak hanya kata Ramadan, banyak kosakata yang terkait dengan bulan suci umat Islam ini kurang tepat dalam penulisannya. Seperti saur atau teraweh banyak digunakan oleh masyarakat.

Baca Juga: Resep Rujak Cuka Kacang Pedas, Cocok untuk Ide Jualan di Bulan Ramadhan 2024

Mau tahu kosakata yang tepat terkait bulan Ramadan ini? Berikut PikiranRakyat-Depok.com beri kata yang benar terkait bulan suci ini menurut KBBI.

1. Ramadan

Secara etimologi bahasa Arab, Ramadan merupakan bulan ke-9 dalam tahun Hijriah dari ramida yaitu memanas.

Sementara dalam KBBI, Ramadan merupakan bulan ke-9 tahun Hijriah (29 atau 30 hari). Pada bulan Ramadan, orang Islam yang sudah baligh diwajibkan untuk berpuasa sebulan penuh.

Baca Juga: Pecinta Bakso Merapat! 4 Warung Bakso Populer di Cilangkap, Cita Rasa Autentik Enak dan Lokasi Strategis

2. Sahur

Dalam bahasa Arab kata Sahur merupakan waktu dini hari sebelum Subuh. Atau kegiatan makanan atau minuman yang disantap pada waktu dini hari sebelum fajar sadik’.

Menurut KBBI, sahur merupakan kegiatan makan atau minum yang disantap pada dini hari bagi orang-orang yang akan menjalankan ibadah puasa. Kegiatan ini disunahkan menjelang fajar sebelum subuh.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Puasa Ramadhan 2024 di Yogyakarta, Sleman dan Sekitarnya

3. Takjil

Takjil atau ta’jil dalam bahasa Arab adalah penyegeraan dari ‘ajjala yang artinya menyegerakkan yang bersumber dari ‘ajila artinya bersegera.

Dalam KBBI, takjil adalah suatu penganan dan minuman untuk berbuka puasa. Atau kegiatan untuk mempercepat dalam berbuka puasa.

Baca Juga: Resep Jus Kurma leci yang Cocok Buat Opsi Buka Puasa, Bahannya Murah Meriah

4. Tarawih

Secara etimologi Arab, tarawih merupakan salat sunah pada malam hari sesudah Isya pada bulan Ramadan.

Dalam KBBI pun tarawih merupakan salat sunah pada hari sesuah Isya atau sebelum Subuh pada bulan Ramadan. Biasanya salat sunah tersebut dilakukan sebanyak 22 rakaat atau 11 rakaat.

5. Infak

Baca Juga: Resep Smoothies Kurma yang Murah, Bahannya Mudah Ditemui

Menurut bahasa Arab, infaq artinya derma dari kata anfaqa yang artinya mendermakan atau mendapat balasan.

Menguti KBBI, infak artinya sumbangan berupa harta atau sebagainya (selain zakat wajib) untuk kebaikan atau sedekah. Dan berinfak di bulan Ramadan ganjaran pahalanya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.

6. Zakat

Dalam etimologi Arab, zakah artinya kebaikan. Dan salah satu rukun Islam yang mengatur harta yang wajib dikeluarkan kepada orang yang berhak menerimanya.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih Hari Pertama hingga Terakhir di Bulan Ramadhan: Penuh dengan Rahmat dan Ampunan

Menurut KBBI, kata zakat merupakan jumlah harta tertentu oleh orang yang beragam Islam dan diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya (fakir miskin, fi sabilillah, mualaf, dan sebagainya). Dan salah satu jenis zakat yang wajib dikeluarga oleh orang Islam yaitu zakat fitrah.

7. Idulfitri

Secara etimologi Arab, Idulfitri berasal dari kata ‘id yang artinya perayaan. Atau juga al-fitri artinya buka puasa dari kata fatara yang artinya membatalkan puasa.

Dalam KBBI, Idulfitri merupakan hari raya umat Islam yang jatuh pada 1 Syawal setelah menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadan.***

Editor: Dini Novianti Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah