PR DEPOK - Guna memberikan layanan yang lebih mudah dan murah kepada para nasabah dalam setiap waktu atau selama 24 jam.
Maka, pihak Bank Indonesia atau BI menjanjikan akan meluncurkan layanan BI FAST pada Desember 2021 mendatang. Bahkan BI telah menetapkan sebanyak 22 Bank sebagai calon peserta batch 1.
Untuk diketahui BI-FAST sebagai infrastuktur yang dapat memfasilitasi pembayaran ritel menggunakan berbagai instrumen dan kanal pembayaran yang dapat dilakukan secara real time.
Baca Juga: 4 Tahun Tak Terima Idap Bipolar, Marshanda Akui Penyakit Itu Membuatnya Jadi Lebih Rendah Diri
Selain itu, BI FAST merupakan sistem pembayaran ritel nasional, yang dapat memfasilitasi pembayaran secara aman dan efisien.
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari laman Bank Indonesia, Berikut 7 karakteristik layanan BI FAST :
1. Operasional 24/7.
2. Real-time di level bank dan nasabah.
3. Transaksi push dan full.
4. Dapat menggunakan Proxy Address1.
5. Memiliki fraud detection system.
Baca Juga: Amerika Serikat Kembali Kirimkan 1,5 Juta Vaksin Covid-19 Jenis Moderna ke Taiwan
6. Fitur notifikasi kepada nasabah secara otomatis.
7. Memiliki sistem anti money laundry/combating the financing of terorism (AML/CFT).
Dengan layanan BI-FAST Payment, maka tarif transfer antar bank menjadi lebih murah. Harga yang ditetapkan dari penyelenggara ke peserta, sebesar Rp19, per transaksi.
Kemudian, harga maksimal dari peserta (bank) ke nasabah, sebesar Rp2.500 per transaksi. Adapun batas maksimal nominal transaksi melalui BI-FAST, ditetapkan secara bertahap. Untuk tahap awal sampai dengan Rp250 juta per transaksi. ***