PR DEPOK – Program bansos telah mampu meningkatkan daya beli masyarakat untuk mendukung perekonomian masyarakat kelas bawah serta menopang kesehatannya.
Di tahun 2022 telah disalurkan sejumlah bansos yang dianggap mampu menjaga daya beli masyarakat dan memberikan jaring pengaman sosial, terutama kepada masyarakat di tingkat kelompok rentan.
Kondisi perekonomian Indonesia pada tahun 2022 berada pada posisi yang stabil, baik secara makro ekonomi, moneter, fiskal maupun keuangan secara umum.
Baca Juga: Nama Lansia yang Terima PKH Rp600.000 Januari 2023 Ada di Sini, Ikuti Langkahnya
Pada tahun 2022, pemerintah telah mengeluarkan lebih dari Rp500 miliar untuk hibah kompensasi, dan pada tahun 2023, belanja yang dialokasikan untuk bantuan sosial akan mencapai Rp470 miliar.
Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, hal ini bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat dan memberikan jaring pengaman sosial, terutama bagi kelompok rentan, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari dari Kemenkeu.
Pada tahun 2022, pemerintah telah melaksanakan berbagai program bansos dan beberapa diantaranya dilanjutkan penyalurannya pada tahun 2023 ini.
Baca Juga: Status Insentif Kartu Prakerja 2023 Sedang Diproses? Simak Artinya Berikut Ini
Berikut adalah daftar bantuan sosial atau bansos dari pemerintah yang bakal kembali dicairkan di tahun 2023.
1. Bansos Program Keluarga Harapan (PKH)
2. Bansos Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
3. Bansos Program Indonesia Pintar (PIP)
Baca Juga: Fakta Menarik Hari Jumat yang Harus Kamu Ketahui, Banyak Perayaan
4. Bansos PBI JK (penerima iuran jaminan kesehatan)
5. Bansos Kartu Prakerja
Lima bentuk program bantuan sosial pemerintah tersebut diyakini telah mampu menopang perekonomian dan tentunya meningkatkan daya beli serta menunjang kesehatan masyarakat kelas bawah.
Hal ini menempatkan situasi ekonomi pada posisi stabil, baik secara makro ekonomi, fiskal dan moneter, di sektor keuangan secara umum di Indonesia.
Pemerintah tetap merasa perlu untuk mendistribusikannya ke masyarakat, khususnya masyarakat kelas bawah.
Apalagi masalah pandemi Covid-19 juga belum berakhir 100 persen serta kondisi ekonomi global di 2023 masih penuh tantangan sehingga bansos dari pemerintah masih dirasa perlu untuk disalurkan kepada masyarakat terutama dari kelas bawah.***