Ini Penyebab BSU 2022 atau BLT Subsidi Gaji Rp600.000 Tidak Bisa Cair Menurut Kemnaker

PR DEPOK - Simak informasi mengenai penyebab BSU 2022 atau BLT subsidi gaji Rp600.000 tidak bisa cair menurut Kemnaker.

Pemerintah terus menyalurkan bantuan subsidi gaji atau BSU kepada para pekerja yang memenuhi kriteria Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 10 Tahun 2022.

Saat ini, pencairan BSU atau BLT subsidi gaji sudah mencapai tahap keempat.

Baca Juga: BSU 2022 Tahap 4 Cair, Cek Syarat untuk Dapatkan BLT Subsidi Gaji Rp600.000

Dalam proses pencairan BSU 2022, ditemui beberapa kendala yang menyebabkan gagalnya penyaluran BLT subsidi gaji, sehingga pekerja belum menerima dana sebesar Rp600.000.

Dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter resmi Kemnaker, @KemnakerRI, menurut Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), terdapat beberapa penyebab BSU 2022 atau BLT subsidi gaji Rp600.000 tidak bisa cair, yaitu:

1. Data pekerja belum masuk dalam proses penyaluran BSU 2022 sesuai tahap yang sedang berjalan, sebab penyalurannya dilakukan secara bertahap

Baca Juga: Link Live Streaming Indosiar Nonton Kualifikasi Piala Asia U 17: Indonesia vs Uni Emirat Arab Jam Berapa?

2. Pekerja tidak memenuhi persyaratan sebagai penerima BSU karena sudah menerima bantuan lain dari pemerintah, seperti program Kartu Prakerja, program keluarga harapan (PKH), dan bantuan produktif untuk usaha mikro tahun berjalan (BPUM), serta persyaratan lainnya sesuai dengan Permenaker Nomor 10 Tahun 2022.

3. Data rekening duplikasi, tutup, tidak valid, tidak sesuai dengan NIK, ataupun tidak terdaftar.

Dilansir dari sumber yang sama, berikut solusi dari Kemnaker terkait rekening bermasalah:

Baca Juga: Ferdy Sambo Sampaikan Maaf pada Orang Tua Brigadir J: Saya Sangat Menyesal dan Siap Jalani Proses Hukum

Pertama, penerima BSU 2022 yang tidak kunjung tersalurkan karena ditemukan rekening bermasalah, maka bisa melakukan perbaikan data.

Kedua, tidak tersalurkannya dana BSU 2022 karena rekening sudah tidak aktif atau tidak valid, maka bisa melakukan pemutakhiran atau perbaikan data rekening melalui HRD perusahaan.

Perbaikan data tersebut nantinya akan disampaikan ke BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Juga: Heboh Isu DPR Anggarkan 1,5 M untuk Membeli 100 TV, Netizen Beri Komentar Begini

Apabila pemutakhiran atau perbaikan data tetap tidak bisa dilakukan, maka penyaluran bisa melalui PT Pos Indonesia.

Itulah informasi mengenai penyebab BSU 2022 atau BLT subsidi gaji Rp600.000 tidak bisa cair menurut Kemnaker.***