PR DEPOK – BPNT cair senilai Rp600.000 akan disalurkan PT Pos Indonesia lewat tiga mekanisme penyaluran.
Tiga mekanisme penyaluran yang dilakukan PT Pos Indonesia ini diharapkan bisa lebih mendekatkan jarak pencairan BPNT kepada masyarakat penerima manfaat.
Nantinya, BPNT akan lebih cepat diterima oleh masyarakat yang sudah menunggu dana bansos untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari–hari.
Baca Juga: Sedang Berlangsung! Live Streaming Laga Sengit Arab Saudi vs Polandia di SCTV
BPNT yang disalurkan oleh Kemensos kepada masyarakat adalah sebesar Rp200.000 per bulan per KPM.
Namun khusus November ini, dilakukan sekaligus untuk penyaluran BPNT selama tiga bulan terakhir di tahun 2022.
BPNT yang dibayarkan mencakup bulan Oktober, November dan Desember senilai Rp600.000.
BPNT cair Rp600.000 ini disalurkan PT Pos Indonesia lewat tiga jalur, yaitu:
1. Masyarakat datang langsung ke Kantor Pos cabang
2. Masyarakat datang ke komunitas di Kelurahan/Desa atau Kantor Pos Pembantu
3. Masyarakat menunggu di rumah (lansia dan penyandang disabilitas)
Baca Juga: Link Nonton Drakor Reborn Rich Episode 5 Sub Indo, Lengkap dengan Jadwal Rilis dan Preview
Khusus untuk masyarakat yang diantarkan bansosnya, maka petugas wajib memberikan bukti biotagging atau pengambilan foto lokasi rumah warga.
Masyarakat juga wajib memberikan bukti identitas berupa kartu tanda penduduk (KTP).
Sedangkan untuk masyarakat yang diwakili pengambilan bansosnya, hanya boleh dilakukan oleh seseorang yang masih dalam satu kartu keluarga (KK).
Masyarakat tinggal memilih jalur mana yang dianggap memudahkan bagi dirinya sehingga BPNT dari Kemensos cepat diterima.
Tapi jangan lupa juga untuk menyiapkan persyaratannya agar tidak mempersulit kerja petugas Kantor Pos di lapangan.
Demikian penjelasan tentang BPNT cair Rp600.000 disalurkan PT Pos Indonesia lewat tiga jalur.***