Sri Mulyani Ditanya Soal Korupsi Bansos hingga Rakyat Hanya Dapat Sarden Isi Air: Sangat Sakit Hati, Itu Uang

6 Januari 2022, 16:15 WIB
Sri Mulyani dan Deddy Corbuzier bertemu membahas korupsi bansos hingga pajak negara, bahkan sentil soal sarden isi air. /YouTube/Deddy Corbuzier/

PR DEPOK – Deddy Corbuzier kembali menjadi pusat perhatian publik. Setelah kemarin dirinya mengundang Wakil Presiden, Ma’ruf Amin, kini Deddy Corbuzier juga berani mengundang Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Deddy Corbuzier bersama Sri Mulyani, hadir dalam podcast Close The Door pada 6 Januari 2022, dengan membahas mengenai kasus-kasus yang sering terjadi di Indonesia, dimulai dari prostitusi online, korupsi bansos, hingga pajak negara.

Menyinggung beberapa kasus korupsi di Indonesia, Sri Mulyani mengatakan bahwa, jika ada kasus korupsi serupa, yang memeras hak rakyat, maka dirinya memperbolehkan masyarakat untuk marah, dan mengungkapkan, karena itu adalah hak rakyat.

Baca Juga: Persipura Jayapura Misi Menjauhi Zona Degradasi Harus Kalahkan Persela Lamongan

Selain itu, Deddy Corbuzier juga kembali membahas tentang kasus prostitusi online yang marak terjadi akhir-akhir ini, dan melibatkan para pubik figur seperti dirinya.

“Saya mau tanya Bu, artinya ketika kemarin misalnya ada tiba-tiba korupsi bansos, rakyat dapet sarden yang isinya cuma air doang sama ikan sedikit gitu ya, sakit hati?” kata Deddy Corbuzier, sebagaimana dikutip oleh Pikiranrakyat-Depok.com dari unggahan channel YouTube Deddy Corbuzier pada 6 Januari 2022.

“Sangat, sangat banget dong Ded, basicly kan, kalo masalah uang negara, APBN itu uang kita. Saya selalu pakai hastag uang kita. Karena kita ngambil uang itu dari perekonomian rakyat pembayar pajak, perusahaan-perusahaan pembayar yang untuk bayar pajak, orang yang kerja, gajinya diatas Rp.54 juta per tahun,” kata Sri Mulyani.

Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Pembangunan IKN Didanai Lewat Utang, Said Didu: Selamat Nambah Utang

Sri Mulyani juga mengatakan bahwa, pengusaha mikro kecil menengah pun turut dikenakan pajak dengan nilai yang lebih kecil.

“Usaha kecil menengah pun tetap bayar pajak, walaupun kecil hanya 0,5 persen. Dan kalau omsetnya diatas Rp500 juta,” katanya lagi.

“Deddy pasti ni omsetnya di atas Rp500 juta. Kalo omsetnya per tahun di bawah Rp500 Juta, enggak dibayar pajaknya,” ujarnya lagi.

Baca Juga: PSIS Semarang Siap Tampil All Out Saat Meladeni Persija Jakarta

Sri Mulyani juga mengungkapkan, bahwa dirinya begitu mengapresiasi orang-orang yang telah membayar pajak.

“Artinya there are very proud a being pembayar pajak. Itu kan penting banget loh ya, because that mine you care about your on country,” ungkap Sri mulyani kepada Deddy Corbuzier.

“Betul saya setuju, makanya kalo misalnya itu penting, ketika ada orang-orang yang korupsi dan sebagainya, boleh juga saya marah dong,” Ujar Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Bagi-bagi Doorprize Lagi, Raffi Ahmad Hadiahkan Uang Jutaan, iPhone 13 hingga Tiket Umrah untuk Karyawan

Sri Mulyani lantas menjawab bahwa, Deddy Corbuzier bahkan seluruh rakyat diperbolehkan marah, jika ada yang melakukan tindak korupsi terhadap keuangan negara.

“Sangat boleh sekali. Harus marah. Karena tadi, uang negara kan harus dikelola dan dijaga secara transparan, makanya kami di kementerian keuangan kadang-kadang, udah sampein ke rakyat berapa uang lita terima dan dimana saja,” ungkap Sri Mulyani lagi.***

 

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: YouTube Deddy Corbuzier

Tags

Terkini

Terpopuler