PR DEPOK - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani kembali menyinggung soal masalah utang yang kerap banyak dipersoalkan.
Menkeu Sri Mulyani berpendapat bahwa banyak yang tidak paham mengenai manfaat dari utang tersebut.
Dikatakan Sri Mulyani, beasiswa, pembangunan ibu kota negara (IKN) baru hingga infrastruktur, sebagian didanai lewat utang.
Baca Juga: Pemerintah Akan Memulai Vaksinasi Booster pada 12 Januari 2022, Berikut Syarat Pendaftarannya
Pernyataan Sri Mulyani mengenai pembangunan IKN didanai melalui utang ini ternyata menarik perhatian eks Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu.
"#selamatnambahutang," tutur Said Didu singkat sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @msaid_didu pada Kamis, 6 Januari 2022.
Diberitakan sebelumnya, Menkeu Sri Mulyani mengungkap jika pembangunan ibu kota baru serta infrastruktur didanai melalui utang.
Baca Juga: Soroti Sri Mulyani Pakai Apple Watch 'Jadul', Deddy Corbuzier: Segitunya Bu Gaji Menteri?
Oleh sebab itu, kata Sri Mulyani, pengelolaan utang harus dilakukan dengan baik, terutama dalam pembangunan IKN.
Perencanaannya, menurut sang menteri harus matang sehingga utang negara yang sebagian digunakan, akan terkelola dengan benar.