Haji Faisal Unggah Video Soal Nasib Gala Sky, KPAI: Publik Sangat Lega

18 Januari 2022, 11:15 WIB
Kadivwasnonev KPAI, Jasra Putra. /Dok. PMJ News/

PR DEPOK – Polemik antara keluarga Haji Faisal dan Doddy Sudrajat terkait hak asuh Gala Sky masih menjadi sorotan publik.

Meski Haji Faisal dan Doddy Sudrajat sempat sempat bersitegang memperebutkan hak asuh Gala Sky, kedua belah pihak dikabarkan sudah membuat kesepakatan baru.

Haji Faisal dan Doddy Sudrajat sudah sepakat bahwa Gala Sky nantinya akan diasuh bersama-sama oleh kedua belah pihak.

Baca Juga: Pedas! Mardani Ali Sera Sebut Banyak Proyek Nasional Gagal Mulai dari Mobil Esemka hingga Proyek Kereta Cepat

Menanggapi kabar tersebut, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) lantas memberikan tanggapan.

Kepala Divisi Pengawasan, Pemantauan dan Evaluasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jasra Putra mengatakan bahwa kesepakatan keluarga almarhumah Vanessa Angel dan keluarga almarhum Bibi untuk bersama-sama mengasuh anak mereka Gala Sky patut diapresiasi.

Jasra Putra menjelaskan bahwa publik sangat legah dengan keputusan keluarga soal nasib Gala Sky di masa depan.

Baca Juga: Keluarga Jadi Prioritas, 4 Zodiak Ini Dikenal Sangat Dekat dengan Sosok Sang Ibu

"Publik tentu sangat lega dengan pernyataan Haji Faisal atas niat pengasuhan bersama dalam video yang baru saja beredar," kata Jasra Putra melalui siaran pers di Jakarta pada Senin, 17 Januari 2022 seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.

Menurutnya, kesepakatan yang terjalin melalui pertemuan kedua keluarga almarhumah Vanessa Angel dan keluarga almarhum Bibi merupakan yang terbaik untuk Gala Sky.

"Saya kira apa yang terjadi atas kunjungan Pak Doddy ke rumah Haji Faisal adalah kesepakatan untuk kepentingan terbaik ananda G," katanya.

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Buka Suara Soal Anggota TNI yang Meninggal Diduga Akibat Pengeroyokan

Maka dari itu, Jasra Putra menganggap bahwa upaya yang sudah dilakukan kedua keluarga ini untuk Gala Sky menjadi inspirasi untuk keluarga lainnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa anak yang mengalami keterpisahan pengasuhan seringkali mengalami hal-hal yang kurang baik dengan kesehatan mentalnya.

Bahkan, karena hal tersebut seorang anak bisa mengalami gangguan jiwa.

Baca Juga: Newcastle United Siap Lipat Gandakan Gaji Robin Gosens dari Atalanta untuk Berkiprah dengan The Magpies

"Beberapa kondisi anak karena keterpisahan pengasuhan, seringkali dalam jangka panjang menyebabkan gangguan jiwa dari yang ringan sampai berat," katanya.

Pasalnya, jika seorang anak hanya tumbuh di salah satu keluarga orang tuanya, maka dapat memiliki perasaan bersalah karena mereka memikirkan juga keluarga dari orang tua lainnya.

Terlebih jika seorang anak yang karakternya tidak mudah mengungkapkan beban pikirannya.

Baca Juga: Kerap Liput Aksi Kejahatan di Tijuana Meksiko, Seorang Jurnalis Tewas Ditembak Mati di Depan Rumahnya

"Sekali lagi anak tidak mudah mendiskripsikan kondisinya yang sebenarnya karena terganggu didalam pusaran konflik orang dewasa, karena ia ingin mencintai semuanya seperti sedia kala," katanya.

Maka dari itu, KPAI berharap agar pengasuhan dari kedua keluarga bisa memenuhi kebutuhan Gala Sky akan kasih sayang, kelekatan, keselamatan dan kesejahteraan yang menetap dan berkelanjutan demi kepentingannya di masa depan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler