PR DEPOK – Film The Tinder Swindler akhir-akhir ini menjadi sorotan, pasalnya film ini masuk ke dalam deretan film yang sering ditonton dalam Netflix.
Adapun sinopsis film The Tinder Swindler, yakni seseorang bernama Simon Leviev, namun memiliki nama asli Shimon Hayut, menipu para perempuan.
Simon Leviev dalam film The Tinder Swindler menipu banyak perempuan dengan meminta jutaan dolar kepada perempuan yang dikenalnya melalui aplikasi kencan Tinder.
Baca Juga: Lirik Lagu Tiara Andini – Merasa Indah, Trending Pertama di YouTube dengan 6 Juta Lebih Viewers
Dalam The Tinder Swindler, Simon Leviev menjalani hukuman selama 15 bulan penjara, namun dirinya pun seolah protes.
Protes yang dilakukan Simon Leviev dalam The Tinder Swindler karena menurutnya, cerita filmnya tak sesuai.
Sehingga Simon Leviev menuliskan dalam akun Instagaram-nya, akan menceritakan kasusnya berdasarkan sudut pandang dari Simon Leviev.
Baca Juga: Cara Daftar Akun LTMPT 2022 Siswa untuk Pendaftaran SNMPTN
“Saya akan membagikan cerita dari sisi saya dalam beberapa hari ke depan ketika saya telah memilah cara terbaik dan paling terhormat untuk menceritakannya, baik kepada pihak-pihak yang terlibat dan saya sendiri. Sampai saat itu, tolong tetap buka pikiran dan hati,” ujar Simon Leviev sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari hellomagazine pada 10 Februari 2022.
Simon Leviev sempat tetap membagikan kesehariannya yang bergelimang harta melalui akun reel Instagramnya, namun mendapat banyak komentar miring sehingga akunnya di-private.
Nama asli Simon Leviev dalam The Tinder Swindler sebenarnya adalah Shimon Hayut, dengan mengaku sebagai anak dari Lev Leviev sang raja berlian dari Rusia.
Baca Juga: Ungkap Alasan Hengkang dari Amigdala, Aya Canina Akui Menderita Kekerasan dalam Pacaran
Lev Leviev memang memiliki lima anak, namun tak ada satupun nama anak yang bernama Simon Leviev.
Perempuan yang tertipu oleh Simon Leviev dalam The Tinder Swindler seolah percaya dengan kekayaan Simon Leviev yang mengaku anak raja berlian.
Lalu Shimon Hayut, yakni Simon Leviev pernah ditangkap oleh polisi pada tahun 2019 dan dijatuhi hukuman 15 bulan beserta denda, namun pada 2020, dirinya dibebaskan dan hanya dipenjara selama lima bulan.
Penasaran dengan modus Simon Leviev dalam mengelabui dan menipu perempuan dalam aplikasi kencan Tinder? Simak dalam film The Tinder Swindler.***