PR DEPOK - Polisi telah melakukan pemeriksaan dan olah TKP pada rumah Lesti Kejora atas kasus KDRT yang diduga dilakukan Rizky Billar di Cilandak, Jakarta Selatan, pada Senin, 3 Oktober 2022.
Tujuan dilakukannya olah TKP ke rumah Lesti Kejora ini untuk mencari bukti-bukti terkait kasus KDRT yang dilaporkan oleh sang biduan.
Adapun olah TKP pada Senin kemarin dilakukan secara tertutup di kediaman Lesti Kejora dan Rizky Billar, yang dilakukan oleh lima orang tim penyidik.
Baca Juga: Penerima PKH Tahap 4 Bisa Cek di Situs cekbansos.kemensos.go.id, Ada BLT untuk Balita hingga Lansia
“Kita selaku penyidik melakukan olah TKP wajib karena mencari barang bukti di lokasi,” ujar AKP Nurma Dewi, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari pmjnews.com.
“Ini lagi berlangsung. Pekan ini diharapkan, lebih cepat lebih baik. Jadi jelas, duduk persoalannya,” sambungnya.
Selain olah TKP di rumah Lesti Kejora, Nurma menjelaskan pihaknya masih perlu melakukan penyelidikan yang lebih dalam lagi, termasuk memeriksa pelaku yang terlibat.
Baca Juga: Lirik Lagu 28 Reasons - Seulgi Red Velvet, Dilengkapi Terjemah Indonesia
Maka, rencananya pada Kamis mendatang akan diadakan pemeriksaan kepada terlapor, yakni Rizky Billar.
Sebelumnya, Lesti Kejora melaporkan suaminya, Rizky Billar, ke Polres Metro Jaksel pada 28 September 2022 atas dugaan KDRT.
Pihak kepolisian pun turut memeriksa dua orang saksi terkait kasus KDRT tersebut.
Baca Juga: Cara Buat Akun di Aplikasi Cek Bansos untuk Daftar dan Dapatkan Bansos 2022 dari Pemerintah
“Kita sudah memeriksa dua orang saksi, yakni satu karyawan dan satu teman dekatnya,” jelas AKP Nurma, sebagaimana dikutip dari antaranews.com.
Kedua saksi disebut menjelaskan dengan kooperatif dan memberi keterangan secara lengkap kepada pihak kepolisian.
Saat dilakukan olah TKP, suami Lesti Kejora dikabarkan sedang tidak ada di kediamannya.
Baca Juga: 35 Link Twibbon HUT TNI ke 77 yang Akan Diperingati 5 Oktober 2022
Dari kejadian ini, pihak kepolisian menegaskan siap menghadirkan penegakan hukum yang adil dan berpihak terhadap korban.***