Meski Tanpa Taylor Hawkins, Foo Fighters Akan Terus Berkarya

3 Januari 2023, 19:00 WIB
Foo Fighters. /Instagram @foofighters/

PR DEPOK - Foo Fighters telah mengkonfirmasi bahwa mereka akan melanjutkan tanpa mendiang drummer, Taylor Hawkins, yang meninggal tahun lalu.

Legenda rock, yang menjadi tokoh penting dalam band Foo Fighters, meninggal secara tragis karena sebab yang tidak diketahui pada usia 50 tahun.

Hawkins meninggal di Bogotá, Kolombia , pada Maret 2022 saat band melakukan tur di Amerika Selatan.

Baca Juga: Jeremiah Green, Drummer Band Modest Mouse Meninggal Dunia

Lahir di Dallas, Texas pada 17 Februari 1972. Taylor Hawkins sempat bermain di band eksperimental, Sylvia, sebelum bermain dengan Foo Fighters pada tahun 1997, menggantikan drummer asli mereka William Goldsmith.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari NME, satu-satunya penampilan Foo Fighters sejak kematiannya datang di dua konser penghormatan di London dan Los Angeles pada bulan September kemarin.

“Saat kami mengucapkan selamat tinggal pada tahun paling sulit dan tragis yang pernah dialami band kami, kami diingatkan betapa bersyukurnya kami untuk orang-orang yang paling kami cintai dan hargai, dan untuk orang-orang terkasih yang tidak lagi bersama kami,” kata akun band tersebut dalam sebuah pernyataan yang diunggah ke media sosial.

Baca Juga: Link Nonton Anime Bocchi the Rock! Episode 11, Spoiler: Bocchi Menghilang, Kessoku Band Keliling Festival

Mereka mengatakan band yang telah dibentuk selama 27 tahun, mewakili kekuatan penyembuhan musik dan kelangsungan hidup.

“Selama 27 tahun terakhir, penggemar kami telah membangun komunitas di seluruh dunia, sistem pendukung setia yang telah membantu kami melewati masa-masa tergelap bersama," tuturnya.

"Sebuah tempat untuk berbagi kegembiraan dan rasa sakit kami, harapan dan ketakutan kami, dan untuk bergabung dalam paduan suara kehidupan bersama melalui musik," katanya lagi.

Pihak Foo Fighters mengatakan meski tanpa drumer handal mereka akan tetap menjalankan band.

Baca Juga: Taylor Swift Pecahkan Rekor, Kuasai 10 Tempat Teratas di Billboard Hot 100 Melalui Album 'Midnights'

“Tanpa Taylor, kami tidak akan pernah menjadi band seperti dulu, dan tanpa Taylor, kami tahu bahwa kami akan menjadi band yang berbeda di masa mendatang," katanya.

Mereka menyimpulkan pernyataan tersebut dengan mengakui betapa berartinya Taylor Hawkins bagi para penggemar Foo Fighters.

"Kami tahu bahwa ketika kami bertemu Anda lagi, dan kami akan segera berada di sana dalam semangat bersama kami pada semua malam," tutur mereka.

Bulan lalu, Steve Martin dari Foo Fighters berbicara tentang "proses rumit" dalam mengumumkan dan menangani liputan media seputar kematian Taylor Hawkins yang kontroversial.

Baca Juga: Kabar Duka, Istri Rio Alief Drummer Band NOAH Meninggal Dunia

Sementara itu, Taylor Hawkins akan tampil di album baru Iggy Pop yang berjudul 'Every Loser'.

“Saya sangat beruntung memiliki warna itu dalam rekaman. Saya benar-benar sedih dan terkejut mendengar tentang dia," tutur Iggy Pop.

"Saya kebetulan tahu hotel tempat dia berada. Aku pernah tinggal di kota itu. Semuanya adalah sesuatu yang berbeda. Dia memang memiliki karier yang luar biasa melakukan apa yang ingin dia lakukan, dan bagaimanapun juga, kehidupan yang baik," ujarnya lagi.

Taylor Hawkins meninggal sebelum Foo Fighters tampil di Festival Estero Picnic di Bogotá, Kolombia pada 25 Maret 2022. Lilin yang menyala ditempatkan di panggung festival untuk menghormatinya.***

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News Pikiran Rakyat Depok.

Editor: Rahmi Nurfajriani

Tags

Terkini

Terpopuler