Imbas Kontroversi Karakter Raja Arab di Drakor King The Land, Tim Produksi Bakal Hapus Adegan

13 Juli 2023, 20:37 WIB
Tim produksi drakor King The Land akan menghapus adegan karakter Raja Arab usai mengundang kontroversi. /Instagram/jtbcdrama/

PR DEPOK - Drama Korea Selatan yang berjudul King The Land sempat dikritik banyak orang, karena menampilan karakter Pangeran Samir selaku Raja Arab. Tokoh tersebut muncul di episode tujuh hingga delapan yang ditayangkan Minggu lalu.

Drakor King The Land diprotes lantaran karakter Raja Arab yang diperankan oleh Anupam Tripathi dianggap menyeleweng. Karakter Pangeran Samir di drakor itu, seperti pergi ke klub malam hingga meggoda wanita.

Banyak orang menilai karakter Pangeran Samir bisa disalah artikan oleh masyarakat Arab. Kontroversi ini, langsung ditanggapi tim produksi drakor King The Land.

"Karakter, daerah, dan nama tempat yang muncul dalam drama adalah latar fiksi, dan tidak ada niat untuk membuat karikatur atau mendistorsi budaya tertentu," tulis tim produksi. Dilansir PikiranRakyat-Depok.com melalui Naver.

Baca Juga: Single Debut Solo akan Segera Rilis, Berikut Fakta-Fakta Karir Jungkook BTS

Tim produksi Drakor King The Land meminta maaf kepada publik, usai banyak orang mengkritik episode tujuh dan delapan yang menampilkan karakter Raja Arab.

Tim produksi merilis klarifikasi menggunakan bahasa Korea, Inggris, dan Arab di media sosial resmi drakor King The Land.

"Kami tidak berniat membuat karikatur atau mendistorsi negara atau budaya tertentu, tetapi kami sangat meminta maaf karena menyebabkan ketidaknyamanan bagi pemirsa karena tidak mempertimbangkan posisi budaya lain," ungkapnya.

Baca Juga: Wajib Coba! Resep Soto Betawi yang Creamy dan Autentik

Setelah melakukan klarifikasi, pada Kamis, 13 Juli 2023, tim produksi secara resmi mengumumkan pihaknya akan menghapus penayangan yang dianggap kontroversi.

"Adegan tersebut dengan cepat diedit dan diisi ulang, seperti menghapus adegan itu. Dan kami akan terus berkonsultasi dengan setiap platform luar negeri untuk membuat perubahan," jelasnya.

Menurut tim produksi, pihaknya menghapus total adegan karakter Raja Arab di episode tujuh. Pada episode tersebut hanya ada suara telepon dari tokoh Pangeran Samir yang sedang berkomunikasi dengan Guwon.

Baca Juga: 6 Soto Ternikmat di Purworejo yang Ratingnya Bagus, Nikmati Rasanya!

Juga, tim produksi telah melakukan perbaikan di episode delapan. Paada episode delapan terdapat pengeditan di bagian penuangan wine dan beradunya gelas yang berisi minuman tersebut.

Atas kejadian ini, tim produksi King The Land berjanji akan membuat konten yang lebih baik, sehingga tidak menyinggung kebudayaan negara lain.

"Saya merasa banyak kurangnya pemahaman, pengalaman, dan pertimbangan untuk budaya lain, dan saya akan berusaha lebih keras untuk membuat konten yang dapat dinikmati bersama oleh pemirsa dari berbagai budaya melalui kejadian ini," katanya.

Selain itu, tim produksi King The Land menyampaikan pihaknya melakukan proses koreksi dengan cepat sehingga tidak ada ketidaknyamanan yang dirasakan penonton.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Naver

Tags

Terkini

Terpopuler