Panen Hujatan hingga Disebut Sesat Usai Isi Ceramah di Gereja, Gus Miftah Berekasi

Lebih lanjut, Gus Miftah mengatakan bahwa hal yang ia lakukan hanyalah mencontoh dengan menduplikasi cara-cara Kyai terdahulu.

“Sudah banyak ulama-ulama terdahulu yang kemudian bisa saya contoh. Seperti Kyai Said Aqil Siradj sebulan lalu ia di gereja Makassar. Kemudian juga ada Gusdur bahkan juga pernah ada kyai-kyai yang lainnya," ucap Gus Miftah.

Baca Juga: Fadli Zon Kritik Mudik Dilarang Tapi Buka Wisata, Yunarto: Menteri Pariwisata kalau Gak Salah dari Gerindra Ya

"Artinya yang saya lakukan itu sebenarnya hanya sekedar mencontoh, menduplikasi apa yang telah ulama-ulama terdahulu lakukan,” ujarnya menambahkan.

Gus Miftah merasa bahwa berita yang menjadi viral tentang dirinya tersebut saat ini sudah keterlaluan sampai pernah menjadi trending di Twitter.

Pria berusia 39 tahun ini pun menegaskan bahwa dirinya datang hanya untuk acara peresmian gereja dan menyampaikan orasi kebangsaan.

Baca Juga: Guntur Romli Unggah Foto Habib Rizieq di Penjara: Doakan Mereka Tetap Bangga dan Betah Tinggal Lama

“Maka saya sampaikan acara yang disampaikan kepada saya adalah peresmian gereja dan saya datang untuk melakukan orasi kebangsaan,” tutur Gus Miftah menegaskan.***