"Kemudian dilakukan pendalaman, dan mengakui bahwa juga suaminya, saudara AAB (Ardi Bakrie) juga menghisap bersama, menggunakan sabu-sabu ini bersama-sama," tuturnya.
Akan tetapi, lanjut Yusri Yunus, Ardi Bakrie tak ada di TKP ketika dilakukan penangkapan, sehingga polisi hanya membawa Nia Ramadhani dan sopirnya ke Polres Metro Jakarta Pusat.
"Barulah setelah istrinya, atau saudari RA menghubungi suaminya sore hari, atau setelah Isya, jam 20.00, saudara AAB datang ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk menyerahkan diri," ujar Yusri Yunus.
Ketiganya pun melakukan tes urine yang menunjukkan bahwa baik Nia Ramadhani maupun Ardi Bakrie positif menggunakan metamfetamin atau sabu-sabu.
"Tes urine menyatakan positif mengandung metamfetamin atau sabu-sabu," katanya menjelaskan.
Tak hanya dites urine, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie serta sopirnya melakukan swab test dan dinyatakan negatif Covid-19.***