Pada pernikahannya yang pertama ia harus dipisahkan karena sang istri harus mendahuluinya sebab penyakit diabetes melitus.
Pernikahannya yang kedua, dijelaskan Bang Tigor, harus kandas di tengah jalan lantaran memiliki tujuan yang berbeda dengan mantan istrinya.
“Waktu pertama, istri saya sakit, ada diabet jadi meninggal. Yang kedua mungkin tiada kecocokan, misi dan visinya beda terpaksa lewat, terakhir saya dapat ini,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama, pria pemilik nama asli Sumaisy Djaitov Yanda ini menuturkan jika ia dan sang istri bernama Aisyah menganggap bahwa setiap hari adalah bulan madu.
Hal tersebut diutarakan pria kelahiran Balikpapan ini saat pembaca acara mempertanyakan apakah Bang Tigor dang istrinya sudah melakukan bulan madu.
Bahkan, Bang Tigor sempat mengungkit kehidupan dirinya yang sempat tinggal beberapa tahun di Belanda.
“Saya bulan madu sih tiap hari, sebelum covid saya ke Jepang keliling dunia, saya kan empat belas tahun di Belanda,” ucapnya menjelaskan.***