Andin khawatir jika Reyna akan meninggalkannya dan tinggal bersama Nino. Aldebaran pun paham dengan gelagat Andin. Dia lalu menenangkan Andin, bahwa selama ada dia, semuanya akan baik-baik saja.
Papa Surya yang melihat pengorbanan Andin karena rela menekan egonya demi Reyna, mendekati Nino dan mengatakan bahwa Aldebaran dan Andin saja mampu menekan rasa sakit demi Reyna. Mengapa Nino tak dapat sedikit pun berkorban demi Elsa?
Namun, Nino tetaplah Nino yang akan tetap keras kepala dengan keputusannya meninggalkan Elsa. Bahkan, dia mengatakan jika di hatinya sudah tak memiliki rasa cinta untuk Elsa, meskipun status Elsa masih sebagai istrinya.
Sepulangnya Nino dari rumah Aldebaran, dia meminta tolong pada Papa-Mamanya mengirimkan kue terbaik untuk keluarga Aldebaran sebagai ucapan terima kasih karena diizinkan bertemu Reyna.
Papa dan Mama Chandra lalu menuju toko kue dan memesan untuk dikirim ke Aldebaran. Akan tetapi, mereka tidak menyadari jika ada seseorang yang telah mendahalui mengirimkan kue pada Aldebaran.
Baca Juga: Sebut yang Sudah Vaksin Jangan Protes Soal Utang Negara, Arief: secara Tidak Langsung Juga Menikmati
Di sisi lain, tukang ojek yang mangkal di depan gerbang kediaman Aldebaran, menanyakan soal kedatangan Nino pada Uya. Uya sama sekali tidak curiga, padahal mungkin saja tukang ojek tersebut adalah mata-mata yang mereror keluarga majikannya.
Pada kesempatan lain, Cathrine memenuhi janji bertemu Rendy. Sebelumnya, dia sangat heboh memilih baju dan make up. Namun, setelah dinasihati oleh Michi, Cathrine memutuskan untuk tampil sederhana seperti biasanya.
Angga bertanya-tanya soal nama 'Ket' yang dipanggil Rendy di akhir telepon. Dia tak sengaja mendengar percakapan Rendy, saat dia mengunjungi kantor Aldebaran untuk membicarakan soal teror yang diterima keluarga Alfahri.