PR DEPOK - Selebritis senior, Tamara Bleszynski, baru saja keluar dari Gedung Bareskrim Polri pada Selasa, 12 Oktober 2021.
Kedatangan Tamara Bleszynski bersama kuasa hukumnya T Djohansyah ke Bareskrim Polri ini untuk melaporkan sebuah kasus.
Kabarnya, Tamara Bleszynski melaporkan kasus bisnis yang merugikan dirinya senilai belasan miliaran rupiah.
Baca Juga: Mengenal Baim Wong sebagai Orang Suka Menolong, Curhatan Kakek Suhud: tapi Kok ke Saya Begini?
Setelah keluar dari Bareskrim Polri, Djohansyah memberikan pernyataan terkait pelaporan kasus bisnisnya yang alami kerugian hingga belasan miliar rupiah.
"Nilai kerugiannya (bisnis Tamara Bleszynski) belasan miliaran," kata Djohansyah sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.
Kemudian, kuasa hukum Tamara Bleszynki mengatakan laporan dari kliennya belum diterima oleh penyidik karena masih kurangnya dokumen pendukung.
"Penyidik membantu dan meminta kami untuk memenuhi dokumen terkait," ucapnya menjelaskan.
Lebih lanjut, Djohansyah tidak membeberkan lebih rinci perihal kasus yang menimpa perempuan berusia 46 tahun ini.
Kendati demikian, kuasa hukum Tamara Bleszynski ini menegaskan bahwa kasus kliennya ini berkaitan dengan bisnis.
"Belum bisa kita jelaskan karena ini mendahului laporan. Karena kita belum membuat laporan. Intinya terkait bisnis," tutur dia melanjutkan.
Di kesempatan yang sama, Tamara Bleszynski tampak tidak banyak bicara soal kedatangannya ke Bareskrim Polri.
Baca Juga: Puji Keberhasilan Indonesia Tanggulangi Kasus Covid-19, Dubes Polandia: Saya Ucapkan Selamat
Artis kelahiran Bandung ini hanya mengatakan bahwa dirinya tengah mencari keadilan atas perkara yang menimpanya.
"Saya mau berterima kasih kepada teman-teman, keluarga saya yang juga sudah berdoa," ucapnya.
"Saya bisa mendapatkan keadilan, saya belum bisa ngomong banyak karena saya tidak bisa mendahului," tutur dia lagi.
Di akhirnya pernyataannya, Tamara Bleszynski meminta doa kepada seluruh pihak agar dirinya mendapatkan keadilan.
"Saya hanya mohon doanya mudah-mudahan ada keadilan bagi saya dan orang yang terlibat di dalamnya," pungkasnya.***