Davina Veronica Sebut Kasus Kematian Anjing Canon di Aceh adalah Puncak dari Penyiksaan Hewan di Indonesia

- 31 Oktober 2021, 14:15 WIB
Potret Davina Veronica bersama seekor anjing.
Potret Davina Veronica bersama seekor anjing. /Instagram @davinaveronica

PR DEPOK – Belum lama ini kasus kematian seekor anjing bernama Canon di Aceh yang terjadi di lokasi wisata halal menjadi perbincangan di media sosial.

Artis Davina Veronica yang sejak lama menaruh perhatian pada kasus Canon menyebut bahwa kasus ini merupakan puncak dari penyiksaan hewan di Indonesia.

Kasus anjing bernama canon adalah puncak gunung es dari begitu banyak kasus-kasus ketidakadilan serta eksploitasi dimana kekerasan, penganiayaan, penelantaran dan penyiksaan terhadap hewan terjadi di Indonesia,” kata Davina Veronica melalui Instagram @davinaveronica sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Baca Juga: Ungkap Penilaiannya terhadap Fiersa Besari, Arafah Rianti: Tipe Abang yang Bisa Diajak Cerita

Davina Veronica kemudian memberikan contoh seperti kasus kuda pekerja dan lumba-lumba yang dijadikan objek tontonan hiburan untuk manusia.

Termasuk perdagangan daging anjing untuk menjadi konsumsi dan serta topeng monyet.

Seperti; perdagangan satwa liar baik satwa yang dilindungi maupun satwa tidak dilindungi, kasus kuda pekerja, lumba-lumba sebagai objek tontonan hiburan manusia, perdagangan daging anjing untuk dikonsumsi, lalu kasus2 penelantaran-penyiksaan-kekerasan terhadap hewan peliharaan rumah, topeng monyet dan masih banyak lagi,” ujarnya.

Baca Juga: Mahkamah Agung Urungkan PP 99 Tahun 2012, Berisi Pasal Pengetatan Remisi bagi Koruptor

Menurut Davina Veronica, manusia yang merupakan makhluk berada seharusnya peduli akan kesejahteraan dan nasib hewan mengingat mereka juga tinggal di tempat yang sama.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x