Aldebaran gelisah dan cepat kembali pulang ke rumah.
Andin juga merasakan hal yang sama seperti Aldebaran.
Andin kepikiran Mama Rosa dan ingin segera pulang ke rumah.
Katrin mengantarkan Nino ke Jakarta Hospital, Nino masih ragu akan keputusannya, karena ia tahu jika donor kornea mata sangat sulit.
Nino tidak berharap terlalu banyak, Nino takut kecewa lagi.
Sesampainya di rumah sakit, Nino dicek oleh dokter.
Dokter menyampaikan kepada Nino jika dirinya kalau sudah masuk dalam list daftar tunggu penerima donor.
Baca Juga: Ungkap Penilaiannya terhadap Fiersa Besari, Arafah Rianti: Tipe Abang yang Bisa Diajak Cerita
Nino nantinya akan dikabari lagi kalau sudah ada pendonor kornea mata yang cocok.