Network
Dalam aspek fisik, Tukul Arwana suka mulai bertambah tenaganya dalam upaya dirinya untuk berdiri meskipun masih memerlukan bantuan.
“Jadi untuk respons, untuk dia berdiri, kalo dulu kan emang bener-bener dibantuin tuh, Mas Tukul bener-bener dibantuin (untuk) beliau berdiri, saat ini masih dibantuin cuma tenaganya lebih kuat untuk menopang badannya untuk berdiri,” tutur Kimon.
Baca Juga: Zinedine Zidane Disebut Akan Susah Bergabung dengan Manchester United, Ternyata karena Masalah Ini
Terkait dengan ketelitian dalam hal pemenuhan gizi, manajer Tukul Arwana menjelaskan bahwa hal itu guna mempercepat pemulihan.
“Mungkin karena recovery ya, untuk jadi Mas Tukul butuh gizi yang tercukupi kayak protein, karbohidrat kompleks dan lain-lain itu mungkin bahasanya dokter untuk memenuhi kebutuhan badan dia sendiri untuk recovery,” ujarnya.
Sementara itu, Tukul Arwana kabarnya masih menggunakan selang NGT (alat bantu) dan wajib mengonsumsi makanan yang lunak.
Baca Juga: Jadi Korban Mafia Tanah, Nirina Zubir Mengaku Kesal hingga Sebut Ibunya Meninggal Tidak Tenang
“Saat ini Mas Tukul masih pake selang NGT terus juga beliau masih makan yang halus-halus kayak bubur, kalo buah pun yang agak lembek kayak mangga dan pepaya,” katanya.
Manajer Tukul Arwana itu menyebutkan, kini prioritas untuk penyembuhan Tukul Arwana adalah terapi.
“Kita tetep ker rumah sakit PON, kita juga ke RSPAD untuk terapi. Untuk saat ini fokusnya Mas Tukul terapi,” ujarnya.
