“Sumba dan berada di tengah-tengah masyarakat setempat menyadarkanku bahwa hubungan yang terjalin antara manusia dan lingkungan memiliki arti yang sangat penting bagi kehidupan," tambahnya.
Warga di Sumba disebut Rizky melakukan apresiasi, presepsi, dan kreasi demi menghadirkan rasa nyaman, aman, dan bangga serta bahagia untuk tinggal di kota mereka.
“Melakukan apresiasi, presepsi, dan kreasi adalah hal yang dilakukan penduduk Sumba untuk menciptakan rasa nyaman, aman, bangga dan bahagia tinggal di kotanya,” tuturnya.
Lebih lanjut, Rizky mengatakan warga Sumba cukup sederhana karena mereka bisa hidup dengan bermodalkan hasil kekayaan alam setempat.
“Dengan sederhana, mereka tercukupi menjalani kehidupan bermodal hasil kekayaan alam setempat,” terangnya.
Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Online agar Dapat Uang Insentif Rp600 Ribu 4 Kali
Terakhir, Rizky mengungkapkan bahwa kota Sumba membuatnya sadar bahwa kebahagiaan adalah pilihan yang ada di tangan kita sendiri.
“Di kota Sumba aku sadar, kebahagiaan adalah sebuah pilihan yang ada ditangan kita sendiri, bagaimana kita bersyukur dengan keadaan adalah cara yang paling bijak untuk bahagia,” pungkasnya.***