PR DEPOK - Belum lama ini nama Ghozali Everyday sempat menghebohkan jagat maya di Tanah Air.
Pasalnya, pemuda bernama asli Sultan Gustaf Al Ghozali, kelahiran Jepara, Jawa Tengah itu mendadak viral.
Karena beberapa foto selfie atau swafoto di laman penjualan NFT (Non Fungible Token) di Marketplace Opensea laku dengan harga puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Sehingga banyak pula warganet yang ingin mengikuti jejak Ghozali Everyday. Bahkan ada juga yang sampai swafoto e-KTP untuk ditransaksikan menjadi NFT.
Namun menurut Head of Tokomall, Thelvia Vennieta, swafoto dengan identitas diri (e-KTP) tersebut justru 'sangat berbahaya'.
Selain itu secara etika, juga tidak dapat dibenarkan untuk diperjual-belikan dalam bentuk apapun termasuk di NFT, jelasnya.
"Fenomena swafoto dengan e-KTP menjadi NFT merupakan hal yang tidak lazim," tegasnya, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara, Selasa 18 Januari 2022.
"KTP kan secara etika tidak bisa dibagikan apalagi diperjual-belikan melalui media apapun, termasuk NFT. Sangat berbahaya," ujar Thelvia Vennieta, menambahkan.