Sinopsis Film Turbulence yang Tayang Malam Ini

- 6 Mei 2020, 12:00 WIB
Film Turbulance yang tayang malam ini
Film Turbulance yang tayang malam ini /IMDb

PIKIRAN RAKYAT - 'Turbulence', film tentang pembantaian dalam pesawat akan tayang dalam program stasiun televisi Trans TV pada Rabu, 6 Mei 2020 malam ini.

Film karya sutradara Robert Butler serta penulis naskah Steven E. de Souza, John Herzfeld, dan Jonathan Brett ini tayang perdana pada 10 Januari 1997.

Film ini dibintangi oleh Ray Liotta dan Lauren Holly sebegai pemeran utama.

Baca Juga: Viral, Aksi Kucing yang Bawa Anaknya ke Rumah Sakit Bikin Haru Warganet

Cerita Turbulence berawal dari Ryan Weaver (diperankan Ray Liotta) ditangkap atas tuduhan pembunuhan di New York City, Amerika Serikat.

Dia dibawa ke Los Angeles untuk diadili menggunakan pesawat komersial Boeing 747, Weaver bersama tahanan lain.

Salah satunya bersama Stubbs (Brendan Gleeson) yang dipindah dari New York City menuju Los Angeles dengan kawalan empat marsekal Amerika.

Baca Juga: Kehilangan Pekerjaan, Pria Asal Klaten Nekat Tawarkan Ginjalnya untuk Kebututuhan Hidup

Karena malam natal, penumpang umum tergolong sepi, hanya sekitar 11 orang.

Dalam perjalanan dengan estimasi waktu lima jam, Stubbs bisa membebaskan diri saat dia berkesempatan ke kamar mandi.

Mengetahui hal tersebut, para pengawal tidak tinggal diam. Terjadilah baku tembak.

Baca Juga: AS Tuding Virus Corona Berasa dari Wuhan, Media Pemerintah Tiongkok Angkat Bicara

Dampaknya, beberapa peluru nyasar yang membuat beberapa bagian pesawat berlubang dan terjadi ledakan.

Weaver kemudian juga bisa membebaskan diri dan mencoba menyelamatkan marsekal yang tersisa, namun gagal.

Semua marsekal sudah meninggal dalam kekacauan tersebut. Kematian pilot dan kru lainnya, membuat Teri Halloran (diperankan Lauren Holly), seorang pramugari, menjadi satu-satunya orang di dalam pesawat yang memungkinkan untuk menjaga agar pesawat tidak menabrak atau jatuh.

Baca Juga: Data Pengguna Tokopedia Bocor, Wakil Ketua Komisi I DPR Angkat Bicara

Sayangnya keadaan semakin buruk, pesawat sedang menuju badai yang mengancam turbulensi pada level 6.

Masih ada kendala lain dalam misi menjaga pesawat tetap aman. Weaver mengalami perasaan yang tidak stabil, dia membayangkan akan ada hukuman mati setelah mendarat nantinya.

Di beberapa waktu, Weaver juga mengalami gangguan saraf yang makin menyulitkannya.

Baca Juga: Pelaksanaan UTBK untuk SBMPTN Tetap Dilaksanakan di Tengah Pandemi, Catat Tanggalnya

Dalam penayangannya, Box Office Mojo mencatat penghasilan film ini lebih dari 11 juta dollar Amerika.

Keuntungan tersebut amat jauh jika dibandingkan dengan budget pembuatannya yang mencapai 55 juta dollar AS.

Sementara itu, situs Rotten Tomatoes memberi skor 3,2 dari 10. Sementara penonton memberi skor 2,5 dari 5. Situs IMDb memberi skor 4,8 dari 10.***

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x