"Bukan bos, jadi kita tuh setoran badut. Bayar badut doang," katanya menjelaskan.
Elin dan sang kakak pun menjelaskan suka duka ketika dirinya harus bekerja sebagai badut di jalanan.
"Aku kalo lagi di (Stasiun) Karet nyarinya di kolong (jembatan)," ujarnya.
"Jadi ada kayak jembatan atas gitu, nggak bakal kena basah (dari hujan)," sambung Aliya.
Baca Juga: Sinopsis Film Cinta Subuh, Upaya Pemuda Brutal Mendapatkan Hati Seorang Muslimah
Kendati bekerja sebagai badut di jalanan, dua bocah ini ternyata tak melupakan kewajibannya sebagai siswa sekolah.
Elin mengatakan bahwa ia dan sang kakak mulai bekerja di malam hari lantaran siang harinya diisi dengan tugas sekolah.
"Kalau siang kan ngerjain PR dulu," tutur Elin.
Baca Juga: Tes IQ: Bisa Temukan Pencuri pada Teka-teki Gambar ini, Maka Logika Anda Sangat Baik