Lagu Helo Kuala Lumpur didengar hanya dengan mengganti sedikit kata sapaan dari lirik Halo-Halo Bandung yang merupakan sebuah karya Ismail Marzuki.
Di bait pertama, Halo Halo Bandung menempatkan kata “periangan” untuk menandakan julukan yang berarti sebagai kota kembang.
Baca Juga: Bansos PKH September 2023 Belum Diterima? Segera Cek Penerimanya, Caranya Ada di Sini!
“Halohalo Bandung, ibukota periangan”. Demikian bait pertama pada halo-halo bandung.
Sedangkan pada lagu Halo Kuala Lumpur, diganti dengan kata keriangan yang artinya penuh suka cita pada bahasa melayu
“Hello Kuala Lumpur, ibu kota keriangan” begitu bunyi pada bait pertama pada lagu Helo Kuala Lumpur.
Selain itu pada lagu tersebut kata “Halo” pada Halo- Halo Bandung diubah menjadi kata “Helo”. Dan untuk kata “ kenang-kenangan” tidak diubah sama sekali pada lagu Helo Kuala Lumpur.