PR DEPOK – Tidak lama lagi umat muslim akan merayakan Hari Raya Idul Adha. Perayaan ini identik dengan pemotongan hewan kurban. Karena itu, cara menyimpan dan mengolah daging kurban tentu harus diketahui.
Baik daging kurban sapi maupun kambing, harus diolah dengan benar agar layak untuk disantap. Tidak hanya enak, tetapi juga halal.
Mengingat masih banyak masyarakat yang salah dalam menyimpan dan mengolah daging kurban, Wakil Ketua Halal Center Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr Nanung Danar Dono turut membagikan cara tepat menyimpan dan mengolah daging.
Dilansir dari website UGM, Senin, 3 Juni 20024, berikut ini cara menyimpan dan mengolah daging kurban:
Baca Juga: 12 Rekomendasi Bakso Terenak dan Terlezat di Sekitar Universitas Brawijaya Ramai Pembeli
1. Masak daging kurban segera
Daging yang sudah dipisahkan, harus dimasak atau disimpan. Semakin lama dibiarkan maka semakin banyak mikroba yang hidup dan tumbuh di dalam daging.
2. Jaga kualitas daging kurban
Kualitas daging harus dijaga saat penyimpanannya. Apabila kotor, cuci dengan air bersih dan segera masak.
Jika daging bersih, maka tidak perlu dicuci; dapat disimpan langsung.
3. Daging kurban dipotong kecil-kecil terlebih dahulu.
Baca Juga: Sering Ditemukan dalam Skincare, Apa Manfaat Biotin untuk Kulit?
4. Masukkan daging yang sudah dipotong dalam kantong plastik bening dengan berat masing-masing 1 kilogram.
5. Diamkan daging di lemari es selama 12 sampai 24 jam.
6. Setelah itu, simpan daging ke dalam freezer.
Tips Melembutkan Daging Kurban
Ada teknik pencairan atau thawing, yaitu proses mengembalikan kelembutan daging yang dibekukan. Berikut tips melembutkan daging kurban:
1. Jangan langsung memasak daging beku langsung dari freezer.
Baca Juga: Siap Beri Kejutan di Euro 2024, Inilah Daftar Lengkap Skuad Timnas Italia
2. Tempatkan daging utuh beku dalam plastik pembungkusnya di bawah air mengalir (suhu normal).
3. Jika daging sudah empuk, buka kantongnya, lalu cuci bersih daging (bilas beberapa kali hingga benar-benar bersih).
Tips Memilih Hewan Kurban
Dosen Fakultas Peternakan UGM (Fapet UGM) ini juga turut membagikan tips memilih hewan kurban.
Baca Juga: Seberapa Rentan Mobil Listrik Terbakar, Apakah Lebih Parah dari Mobil Berbahan Bakar?
Masyarakat perlu berhati-hati dalam memilih hewan kurban. Selain memilih hewan kurban yang sehat, jangan membeli hewan kurban yang dipelihara di tempat pembuangan sampah.
“Waspada jika hewan kurban keracunan limbah logam berat,” ujar Dono.***