Panduan Tata Cara Shalat Idul Adha 2024 Berbeda dengan Shalat Wajib atau Sunnah

PR DEPOK - Berikut ini panduan tata cara shalat Idul Adha 2024 yang akan dilaksanakan beberapa hari lagi. Sebelum hendak melangkah ke lapangan untuk melaksanakan shalat Idul Adha alangkah baiknya Anda memperhatikan terlebih dulu panduan tata cara shalat Idul Adha 2024.

Hari Raya Idul Adha atau biasa disebut dengan hari Qurban adalah salah satu dari hari sekian besar umat Muslim dan Islam.

Pelaksanaan hari raya Idul Adha juga bertepatan dengan kaum Muslim yang sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci takala melaksanakan wukuf di Arafah.

Adapun pelaksanaan shalat Idul Adha memiliki hukum Sunnah Muakad (Sunah yang dikukuhkan atau dianjurkan) untuk pelaksanaannya juga berbeda dengan shalat wajib atau sunnah, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Tebuireng berikut panduan tata cara shalat Idul Adha:

Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Jualan Sate Terenak di Solo, Yang Pernah Kesini Pasti Ketagihan, Bumbu Satenya Enak

1. Ketika imam sudah datang dan shalat jamaah ‘Idul Adha siap dimulai,

bilal mengucapkan:

صَلُّوْا سُنَّةً لِعِيْدِ اْلاَضْحٰى رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ الصَّلَاةُ جَامِعَة

Jama’ah menjawab:

الصَّلاَةُ لاَ اِلهَ اِلاَّ اللهُ

Baca Juga: Jadwal Takbiran Idul Adha 2024 Beserta Amalan Sunnahnya

Kedua, takbiratul ihram sebagaimana shalat biasa. Setelah membaca doa iftitah, takbir lagi hingga tujuh kali untuk rakaat pertama.

Membaca Surat al-Fatihah. Setelah melaksanakan rukun ini, dianjurkan membaca Surat al-A'lâ. Berlanjut ke ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa pada rakaat kedua seterusnya hingga salam.

2. Setelah shalat selesai, bilal berdiri sambil memegang tongkat, menghadap jamaah lalu mengucapkan:

يَا مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ. اِعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ هٰذَا يَوْمُ عِيْدِ اْلاَضْحٰى وَيَوْمُ السُّرُوْرِ، وَيَوْمُ الْمَغْفُوْرِ. أَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمْ فِيْهِ الصِّيَامَ. إِذَا صَعِدَ الْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِ, اَنْصِتُوْا وَاسْمَعُوْا رَحِمَكُمُ اللهُ, اَنْصِتُوْا وَاسْمَعُوْا رَحِمَكُم اللهُ, اَنْصِتُوْا وَاسْمَعُوْا وَاَطِيْعُوْا رَحِمَكُم اللهُ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ

Baca Juga: 8 Tempat Destinasi Wisata Alam di Bekasi, dari Air Park hingga Danau Indahnya

Kemudian Khatib mengambil tongkat dari bilal.

Berikutnya bilal membaca shalawat dan do’a, sembari tetap dalam keadaan berdiri menghadap jama’ah

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ، وَاْلحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ. اَللّٰهُمَّ قَوِّ اْلاِسْلاَمَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْاَحْيَآءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ، وَيَسِّرْهُمْ عَلىٰ اِقَامَةِ الدِّيْنِ. رَبِّ اخْتِمْ لَنَا مِنْكَ بِالْخَيْرِ وَيَا خَيْرَ النَّاصِرِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.

3. Khatib naik mimbar dengan mengucapkan,

Baca Juga: Paling TOP! Inilah Daftar 7 Hotel Terbaik di Kabupaten Sikka, Yuk Gasin Ke Sini

Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh.

Kemudian duduk lagi di kursi mimbar. Bilal selanjutnya mengucapkan:

اللهُ أَكْبَرْ ×٣ لَا إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرْ، اللهُ أَكْبَرْ وَلِلّهِ الْحَمْدُ

4. Kemudian khatib melaksanakan khutbah pertama. Selesai khutbah, khatib duduk sejenak, lalu bilal membaca shalawat

Baca Juga: Perbandingan Samsung Galaxy A04 dan Redmi A2: Pilih yang Terbaik Sesuai Kebutuhan Anda

اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

5. Selesai duduk, khatib melanjutkan khutbah kedua sampai selesai.***