Ketua GiGa Sebut TikTok Bisa Ciptakan Ketelanjangan Sosial

- 25 April 2021, 20:00 WIB
Ilustrasi Tiktok.
Ilustrasi Tiktok. //Pixabay/Travel Sourced

Lebih lanjut, ia malah membayangkan bahwa bila RA. Kartini melihat fenomena TikTok oleh para perempuan zaman ini, RA. Kartini akan sedih dan menangis.

Meski demikian, medsos seperti TikTok tidak hanya memiliki sisi negatif, ada juga sisi positifnya.

Hal ini disampaikan oleh Ahli komunikasi media Dr (C) Eman Sulaeman Nasim, S.Sos., MH.MIPR.

Dengan demikian, menurutnya, dalam mencegah perilaku adiksi dalam penggunaan TikTok, komunikasi dalam keluarga adalah kuncinya.

Selanjutnya, terkait bagaimana sikap orang tua dalam mencegah efek adiktif dalam penggunaan medsos, ahli kesehatan mental Dr. dr. Fidiansjah Mursjid, Sp. KJ., MPH. memberi sejumlah saran.

Baca Juga: Sebut Nilai Korupsi Asabri Bisa Beli Kendaraan Penyelamat Kapal Selam, Ricky: yang Dikorupsi Tabungan Prajurit

Menurutnya, cara mengatasi adiksi gadget adalah orang tua harus menjadi panutan bagi anak dalam bermedia sosial.

Selain itu, anak diberikan pola asuh yang baik, ada guru yang melatih life-skill mereka, dan jika anak mengalami kecanduan atau berdampak negatif maka segera mencari bantuan.

Sementara itu, dilihat dari sisi agama, Ustadz H. Fahmi Salim, Lc., MA. menyampai kan bahwa dalam Islam hiburan itu harus membawa kita senantiasa mengingat Allah dan tidak boleh ada hal-hal yang melanggar aturan syariat.

Dengan demikian sehubungan dengan penggunaan TikTok dan medsos pada umumnya, setiap orang mesti mengetahui tujuannya. Apakah memberikan manfaat atau sebaliknya berpengaruh negatif bagi orang lain?

Ustadz H. Fahmi Salim juga menyarankan untuk menghindari ketidakpatutan walaupun hanya sekedar like, dan pastikan menggunakan bahasa yang baik dan ingat akan harkat dan martabat diri.***

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah