Namun, melalui metode futurisme, para ilmuwan menyebut aluminium mungkin saja bukan penyebab Alzheimer dan demensia.
Alasannya, karena seiring bertambahnya usia, kemampuan ginjal seseorang dalam menyaring aluminium berkurang sehingga saat terbiasa mengonsumsi minuman atau makanan yang dikemas dalam kaleng kemudian memicu penumpukan aluminium di otak.
Meski begitu, para ahli menyarankan untuk membatasi konsumsi makanan maupun minuman kemasan termasuk yang diperjualbelikan dalam kemasan kaleng.