Pertolongan Pertama Serangan Jantung, Dibaringkan Guna Mengalirkan Darah ke Otak

- 15 Juni 2021, 14:53 WIB
Tips dalam menolong orang yang terkena serangan jantung agar tak berujung kematian. /PIXABAY
Tips dalam menolong orang yang terkena serangan jantung agar tak berujung kematian. /PIXABAY /

PR DEPOK - Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), Vito A Damay, menyarankan pertolongan pertama yang dapat diberikan kepada seseorang yang mengalami serangan jatung dibaringkan.

“Seorang yang kolaps atau pingsan atau tidak sadarkan diri jangan didudukkan harusnya dibaringkan," katanya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Selasa, 15 Juni 2021.

Tujuan membaringkan orang yang terkena serangan jantung adalah membuat aliran darah ke otaknya lebih baik, karena posisi sejajar dengan jantung yang memompa darah.

Baca Juga: Markis Kido Berpulang, Ini Sederet Prestasi yang Pernah Ditorehkannya

"Kalau perlu malah kakinya diangkat 30 cm agar bisa membantu aliran balik sirkulasi darah ke jantung agar dipompa ke seluruh tubuh termasuk ke otak. Akan membantu orang yang pingsan cepat sadar penuh," ujarnya.

Orang yang terkena serangan jantung juga jangan diberi minum, kecuali dia sudah sadar dan minum sendiri. Tindakan ini guna menghindari dirinya tersendak dan air masuk ke saluran napas lantaran dia tidak sadar dan menelan secara spontan.

Pingsan atau kehilangan kesadaran yang dialami seseorang, ucap Vito, harus dibangunkan orang-orang di sekitaranya. Meskipun, ini tidak bisa disadarkan secara penuh, tapi diharapkan masih terjadi pernafasan dan denyut nadi.

"Kalau henti jantung dipanggil tidak akan respon, napas spontan tidak ada atau mungkin mengorok dan denyut pun tidak teraba. maka segera lakukan CPR," ucapnya.

Baca Juga: Cuci Gudang, Manchester City Siap Jual Tujuh Pemain Bintangnya

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x