اللّهُمَّ الَيْنا لا لَيْـنَا، اللّهُمَّ لى الآكَـامِ الظِّـرابِ، الأوْدِيةِ، ابِِتِ الشَّجَـرِ
Allahumma hawaalaynaa wa laa 'alaynaa. Allahumma 'alal-'aakaami wa dh - dh raabi, wa butoonil-'awdiyati, wa manaabitish-shajari.
Artinya: Ya Allah, biarkan (hujan) itu melewati kami dan tidak menimpa kami, tetapi di atas bukit dan gunung, dan di tengah lembah, dan di atas tanah berhutan.
(Referensi: Al-Bukhari 1/224, Muslim 1/614)
Biasanya doa tersebut dipanjatkan ketika sebuah tempat atau negara menghadapi hujan yang berlebihan.
Terutama yang mampu menyebabkan banjir dan bencana lain yang dapat merenggut banyak nyawa.
Tetapi untuk mencegahnya, kita memiliki cara untuk memohon kepada Allah agar memohon rahmat-Nya dengan membaca doa khusus ini selama hujan lebat atau badai petir.
Nah itulah doa agar hujan reda atau berhenti yang bisa dipanjatkan.***