PR DEPOK – Kasus hepatitis akut misterius kini tengah jadi perhatian pemerintah, hingga saat ini Indonesia terdapat 15 kasus hepatitis misterius.
Dokter Spesialis Anak di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI), dr. Annisa Rahmania Yulman, Sp. A mengungkapkan jika penerapan protokol kesehatan dapat membantu mencegah penularan hepatitis akut misterius.
Protokol kesehatan seperti menggunakan masker, hingga mencuci tangan dapat meminimalisir penularan hepatitis akut misterius pada anak-anak.
Seperti yang diketahui, hepatitis akut misterius dapat menular melalui saluran udara dan cerna.
“Karena beberapa virus bisa menular melalui udara (seperti penyebab Covid-19), jadi pencegahan seperti virus yang menular melalui udara seperti menghindari kerumunan, pakai masker dengan benar terutama di daerah-daerah tertutup, cuci tangan juga tetap dikerjakan,” ujar dr. Annisa Rahmania yang dikutip PikiranRakyat-Depok dari ANTARA pada Rabu, 11 Mei 2022.
Akan tetapi, Annisa juga mengatakan jika saluran cerna juga menjadi sarana penularan hepatitis akut misterius.
Baca Juga: Aksi Protes Tak Terbendung, Otoritas Sri Lanka Kerahkan Kendaraan Lapis Baja
“Penularan ke saluran cerna itu dimulai dari mulut, apa yang dimakan. Usahakan makan makanan matang, bersih. Untuk alat maka, usahakan menggunakan alat sendiri,” jelasnya.