Network
PR DEPOK - Saat seluruh umat Islam di dunia memanfaatkan bulan suci Ramadhan untuk meningkatkan amalan saleh, namun bagi sebagian besar wanita akan memiliki sekitar satu minggu di mana mereka tidak dapat mengikuti praktik keagamaan utama di bulan suci Ramadhan yaitu puasa dan sholat.
Ketika periode menstruasi atau haid dimulai, banyak wanita merasa sedih, frustrasi, dan menurunnya tingkat spiritualitas. Hal yang sama berlaku bagi wanita yang mengalami pendarahan pasca melahirkan bertepatan dengan Ramadhan.
Hal yang paling penting untuk diingat adalah bahwa haid dan perdarahan pasca melahirkan adalah bagian dari ciptaan Allah SWT. Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surah At-Tin Ayat 4:
“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.”
Baca Juga: Cek BLT Bansos Ramadhan 2023, Sudah Cair Dalam Bentuk Beras!
Juga, Aisha berkata:
“Kami melanjutkan dengan Rasulullah tanpa niat lain kecuali melakukan haji. Saat saya berada di Sarif atau di dekatnya, saya masuk dalam keadaan haid. Rasulullah SAW mendatangi saya dan saya menangis, lalu dia berkata, "Apakah kamu dalam keadaan haid?" Saya bilang iya." Kemudian dia berkata, “Inilah yang Allah telah tetapkan untuk semua putri Adam…” (Hadis Riwayat Muslim).
