Network
PR DEPOK – Kebanyakan orang biasanya mengatasi cegukan dengan menelan madu atau gula, bisa juga dengan meminum segelas air hangat. Namun, cara itu tidak bisa dipakai ketika cegukan terjadi saat sedang berpuasa.
Pada kebanyakan kasus, cegukan bukanlah kondisi medis yang membahayakan. Namun, cegukan sangat mengganggu dan membuat tidak nyaman. Apalagi jika sedang berpuasa, anda tidak bisa minum banyak air untuk mengatasi cegukan saat berpuasa.
Tidak perlu cemas, masih banyak cara lain yang bisa dicoba untuk mengatasi cegukan saat berpuasa. Simak baik-baik berbagai langkah menghilangkan cegukan tanpa makanan atau minuman di bawah ini.
Mengapa bisa cegukan saat berpuasa?
Cegukan terjadi ketika otot diafragma mengalami kejang atau kontraksi. Diafragma berada di bawah ulu hati dan di atas perut. Ada banyak hal yang bisa memicu hal tersebut. Diantaranya adalah kebanyakan atau terlalu cepat sahur, minum soft drink, menelan udara misalnya karena makan permen karet, atau perubahan suhu yang tiba-tiba.
Namun, Anda juga bisa mengalami cegukan karena otak bereaksi terhadap emosi tertentu. Misalnya stres, gugup, cemas, atau terlalu bersemangat. Karena emosi yang meluap-luap, terjadilah gangguan pada saraf yang menghubungkan otak dengan diafragma.
Mengatasi cegukan saat puasa
Pada umumnya cegukan dapat hilang dengan sendirinya tanpa diberi pengobatan apapun. Namun, dalam beberapa kasus cegukan bisa berlangsung lama, sehingga timbul rasa tidak nyaman dan otot diafragma menjadi nyeri. Selain minum air putih atau menelan makanan, inilah empat cara mengatasi cegukan saat puasa yang perlu Anda pelajari.
1. Menahan Napas
Tarik napas dalam-dalam dengan hidung, lalu tahan napas selama sekitar sepuluh detik. Lalu hembuskan perlahan dan ulangi lagi hingga tiga atau empat kali. Ulangi setiap dua puluh menit jika cegukan belum hilang.
2. Bernapas dalam Paper Bag
Siapkan kantong kertas kosong yang cukup kuat. Tempelkan leher kantong kertas ke mulut dan hidung, bukan ke seluruh wajah. Pastikan mulut dan hidung tertutup oleh paper bag. Lalu, bernapaslah di dalam tas.
Baca Juga: Cek Penerima Bansos PKH Tahap 2 April 2023 Online via HP Lewat Link cekbansos.kemensos.go.id
Tanpa disadari, lama-lama anda akan menghirup karbondioksida. Otot-otot diafragma yang semula berkontur pun akan kembali rileks. Pastikan tidak menggunakan kantong plastik karena akan menempel di mulut dan hidung saat bernapas.
3. Duduk Sambil Memeluk Lutut
Duduklah dengan kaki ditekuk. Kemudian peluk lutut sambil mencondongkan tubuh ke depan seperti ingin meringkuk. Tahan posisi ini selama sekitar dua menit. Posisi ini akan memberikan tekanan di area diafragma, sehingga udara yang terjebak dapat keluar.
4. Pijat Area Ulu Hati
Baca Juga: BPNT April 2023 Cair Rp400.000 di Kantor Pos Besok? Cek Saldo KKS dan Nama Penerima di Sini
Jika langkah mengatasi cegukan saat puasa lainnya belum berhasil, cobalah memijat area yang biasa terasa sakit maag (ulu hati). Otot diafragma berada di bawah ulu hati dan di atas perut. Berikan tekanan lembut ke area tersebut dengan ujung jari Anda selama 20-30 detik.
Itulah 4 cara mengatasi cegukan saat sedang puasa. Anda tidak bisa membiarkannya berlama-lama apalagi saat puasa ramadhan, yang akan memberikan efek berkepanjangan.***
