Panduan Puasa Syawal, Mulai dari Niat, Waktu Pelaksanaan hingga Hukumnya

- 21 April 2023, 09:00 WIB
Ilustrasi bacaan Niat Puasa Syawal
Ilustrasi bacaan Niat Puasa Syawal /Pixaby / mohamed Hassan

“Nilai dari sunnah puasa (enam hari) di bulan Syawal itu bisa didapatkan dengan puasa secara berpisah-pisah. Akan tetapi jika dilakukan dengan puasa berturut-turut itu ternyata lebih utama. Keutamaan dari sunnah Puasa Syawal akan terhapus seiring berkahirnya waktu hari di bulan Syawal. Tetapi tetap sangat dianjurkannya untuk mengqodho,”

Maka bisa disimpulkan bahwa waktu pelaksanaan Puasa Syawal adalah selama 6 hari, yang lebih baik dilaksanakan setelah Hari Raya Idul Fitri, untuk mendapatkan nilai pahalanya seperti puasa wajib.

Baca Juga: Argentina Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

2. Niat Puasa Syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Artinya :"Saya niat melaksanakan puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah Ta'ala,’’

Niat ini harus dibaca saat malam hari sebelum melakukan ibadah puasa. Akan tetapi, akan berbeda lagi dengan orang yang mendadak ingin berpuasa di pagi hari.

Baca Juga: Klasemen Sementara Liga Inggris 15-18 April 2023, Arsenal Masih Berada di Puncak Klasemen

Maka dari itu harus membaca niat sejak ia berkeinginan melaksanakan puasa sunnah saat itu juga.

3. Niat Puasa Syawal Siang

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Artinya: "Saya niat sunnah puasa Syawal hari ini karena Allah Ta''ala,”

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: zakat.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x