Berikut Hadits tentang Menikah di Bulan Syawal, Bulan Baik Pernikahan Rasulullah Saw dan Aisyah

- 21 April 2023, 11:20 WIB
Hadits tentang menikah di bulan Syawal.
Hadits tentang menikah di bulan Syawal. /Pixabay/RiskiTriono97

PR DEPOK – Simak hadist yang menerangkan tentang sunnah menikah di bulan Syawal dibawah ini.

 

Salah satu bulan baik dalam Islam selain bulan Ramadhan adalah bulan Syawal. Di bulan Syawal ini, banyak amalan yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat muslim. Amalan ini diharapkan dapat meningkatkan ibadah pada Allah SWT.

Adapun amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada bulan Syawal adalah sholat Idul Fitri atau sholat Ied, i'tikaf, sedekah, silaturahmi, dan menikah.

Adapun menikah merupakan ibadah penyempurna agama. Sebagaimana diriwayatkan oleh HR. Al Baihaqi dalam Syu'abul Iman, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam As Silsilah Ash Shahihah no. 625 yang berbunyi;

Baca Juga: Elon Musk Ungkap Agen Intelijen AS Punya Akses DM Pengguna Twitter

“Jika seseorang menikah, maka ia telah menyempurnakan separuh agamanya. Karenanya, bertakwalah pada Allah pada separuh yang lainnya.”

Bulan Syawal dijadikan waktu disunnahkannya umat muslim untuk menikah. Disunnahkannya menikah pada bulan Syawal ini bertujuan untuk menghilangkan kepercayaan orang Arab Jahiliyah yang selalu menganggap bahwa pernikahan di bulan Syawal adalah sebuah kesialan yang akan berujung pada perceraian.

Untuk diketahui, Rasulullah melaksanakan pernikahannya dengan Aisyah di bulan Syawal, karena ini munculah sunnah untuk melaksanakan pernikahan di bulan Syawal. Sebagaimana yang telah diriwayatkan oleh Sayyidah Aisyah RA;

تَزَوَّجَنِي رَسُولُ اللهِ فِي شَوَّالٍ، وَبَنَى بِي فِي شَوَّالٍ، فَأَيُّ نِسَاءِ رَسُولِ اللهِ كَانَ أَحْظَى عِنْدَهُ مِنِّي؟، قَالَ: وَكَانَتْ عَائِشَةُ تَسْتَحِبُّ أَنْ تُدْخِلَ نِسَاءَهَا فِي شَوَّالٍ

Baca Juga: Dr Romantic 3 Kapan Tayang Dibulan April? Cek Bocoran Jadwal, Spoiler, dan Link Nonton di sini

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menikahiku di bulan Syawal, dan membangun rumah tangga denganku pada bulan syawal pula. Maka istri-istri Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wassalam yang manakah yang lebih beruntung di sisinya dariku?” (Perawi) berkata, “Aisyah Radhiyallahu ‘anhaa dahulu suka menikahkan para wanita di bulan Syawal.” (HR. Muslim).

Sementara itu, dalam kitab al-bidayah wan Nihayah, Ibnu Katsir menjelaskan bahwa Rasulullah SAW menikahi Aisyah di bulan Syawal untuk membantah keyakinan yang salah di masyarakat.

Karena sebagian masyarakat pada saat itu tidak suka menikah di bulan Syawal karena khawatir akan terjadi perceraian setelah menikah.

Maka, untuk menghilangkan dan membantah kepercayaan salah itu, pernikahan di bulan Syawal pun dijadikan sebagai ibadah dan sebagai sunnah dari Nabi SAW.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Tebuireng Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x