Network
PR DEPOK- Apakah boleh puasa Syawal diqadha dengan puasa Ramadhan? Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan di artikel ini.
Diketahui bersama, seusai menjalani ibadah puasa Ramadhan umat muslim di seluruh dunia disunnahkan untuk melanjutkan puasa Syawal selama 6 hari.
Hal tersebut sebagaimana yang dijelaskan oleh Abu Ayyub Al Ashari dalam Hadist berikut ini.
Baca Juga: PKH Tahap 2 2023 Cair Hari ini, Cek Nama KPM di HP via cekbansos.kemensos.go.id
عن أبي أيوب الأنصاري رضي الله عنه أنه حدثه أن رسول الله صلى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "من صام رمضان لم أتبعة سنا من شؤال كان كصيام الدهر
Artinya: Dari Abu Ayyub Al Anshari berkata, bahwa Nabi bersabda: "Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan, kemudian diikuti dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka bagal berpuasa selama setahun penuh." (HR. Muslim).
Baca Juga: Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Seluruh Dunia, dari Turki hingga Afrika
Lantas bagaimana hukumnya, jika seseorang ingin melaksanakan puasa Syawal tapi masih memiliki hutang puasa Ramadhan?
Berdasarkan informasi yang dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Tebuireng Online, bila seseorang yang ingin melaksanakan puasa Syawal tapi memiliki hutang puasa Ramadhan karena disengaja, makan hukumannya haram alias ibadahnya tidak sah.
Baca Juga: Lirik Lagu Haegeum - Agust D, Romanization Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Sedangkan, jika seseorang itu memiliki hutang puasa Ramadhan karena kondisi seperti haid, nifas, uzur dan lainnya, maka hukumnya makruh.
Sebagai saran, lebih baik seseorang yang berencana puasa Syawal melakukan qadha untang puasanya terlebih dahulu setelah itu melaksanakan puasa Syawal.
Baca Juga: 36 Titik Lokasi Sholat Idul Fitri di Denpasar, Bali untuk Sabtu, 22 April 2023
Sebagai penutup, inilah bacaan niat qadha puasa Ramadhan di bulan Syawal
"Nawaitu shauma ghadin ‘an qadha’I fardhi syahri Ramadhana lillâhi ta‘ala"
Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Ramadhan esok hari karena Allah Ta'ala".
Baca Juga: Intip 10 Link Twibbon Hari Kartini 2023 Beserta Ucapan Motivasi yang Cocok Dikirim ke Medsos
Adapun bacaan niat puasa Syawal
"Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnatis Syawwali lillahi ta‘ala"
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT."
Baca Juga: Keutamaan Menikah di Bulan Syawal yang Disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW
Itulah penjelasan mengenai, apakah boleh puasa Syawal diqadha dengan puasa Ramadhan.***
