Dinilai Mematikan, Berikut Gejala dan Penanganan Gangguan Skizofrenia yang Diidap Isabella Guzman

- 9 September 2020, 08:47 WIB
Ilustrasi gangguan skizofrenia.*
Ilustrasi gangguan skizofrenia.* /Pixabay./

Selain itu, proses pemikiran penderita juga akan mengalami hambatan, Ia akan mulai berbicara dengan dirinya sendiri, mudah menangis, dan tertawa pada momen-momen tertentu yang tidak terduga.

Baca Juga: Perjalanan Karir Alfred Riedl: Bermain di Klub Belgia hingga Bawa Timnas Indonesia ke Final AFF 2010

Kedua, contoh gejala yang meliputi emosi contohnya yakni mudah marah dan cepat emosi, penderita sering tertawa sendiri terhadap hal-hal yang tidak lumrah untuk diketawakan.

Pederita acapkali menghiraukan kebersihan diri, seperti jarang menjaga kebersihan diri seolah tidak ingin mandi, menggosok gigi, dan sebagainya.

Serta penderita merasa tidak ada kebahagiaan yang bisa dirasakan. Selain itu, kurangnya motivasi untuk memulai atau melaksanakan suatu kegiatan, Paranoia atau kecemasan berlebihan, ketakutan melihat tempat umum yang ramai, memiliki suasana hati yang tertekan atau menjadi sangat sensitif.

Proses penyembuhan skizoprenia

Baca Juga: Kemenkes Cabut Syarat Rapid Test Bagi Pelaku Perjalanan, Ahli: Tak Bisa Jadi Acuan Diagnosa Covid-19

Skizofrenia merupakan penyakit kejiwaan yang memiliki potensi sembuh, kendati demikian terdapat beberapa faktor yang berperan dalam proses penyembuhan:

1. Mengonsumsi obat

Obat yang diterima penderita harus dikeluarkan oleh dokter yang mengerti kondisi tubuh pasien. Seiring orang tersebut membaik, dosis bisa dikurangi, namun obat tersebut harus dikonsumsi seumur hidup guna mencegah kambuhnya skizofrenia.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: RS Bethsaida


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah