6 Rekomendasi Buku Self-Help Terbaik untuk Dibaca Saat Merasa Overthinking

- 23 November 2023, 12:39 WIB
Berikut beberapa buku self-help terbaik yang harus Anda baca saat merasa overthinking, untuk menjalani hidup yang lebih baik.*
Berikut beberapa buku self-help terbaik yang harus Anda baca saat merasa overthinking, untuk menjalani hidup yang lebih baik.* /Unsplash/Taylor Wright/

Baca Juga: Ramalan Shio Tahun 2024, Keistimewaan Shio Naga Kayu dan 4 Shio yang Paling Beruntung

5. Rich Dad, Poor Dad - Robert Kiyosaki dan Sharon Lechter

Dipuji sebagai salah satu buku perencanaan keuangan paling sukses, Rich Dad, Poor Dad juga merupakan salah satu buku self-help yang paling terkenal.

Dirilis pada tahun 1997, buku ini menjadi sangat populer dan fenomenal sehingga tetap berada di Daftar Buku Terlaris New York Times dari tahun 2000 hingga 2008.

Meskipun Robert Kiyosaki dan Sharon Lechter memberikan pencerahan kepada para pembaca tentang bagaimana merencanakan keuangan dengan bijak dan menjalani hidup yang baik, ada harta karun kebijaksanaan di dalam halaman-halaman buku ini yang dapat mengubah hidup para pembaca.

Baca Juga: Warung Buka Setiap Hari, Ini 7 Bakso di Madiun yang Terkenal Enak dan Bikin Nagih,Worth It Dicoba!

Buku ini menetapkan bahwa tidak perlu menghasilkan banyak uang untuk menjadi kaya - ini semua tentang bagaimana seseorang mengelola uang yang mereka miliki yang menciptakan kekayaan.

Semua pelajaran dalam buku self-help ini tetap relevan hingga sekarang, menjadikannya bacaan wajib bagi generasi muda agar dapat bertransformasi menjadi orang yang sangat efektif dalam bisnis dan kehidupan di masa depan.

6. Ikigai: The Japanese Secret to a Long and Happy Life - Héctor García

Ditulis oleh seorang insinyur yang beralih menjadi penulis, Héctor García, buku ini mengambil nama dari kata Ikigai dalam bahasa Jepang, yang diterjemahkan menjadi "alasan untuk hidup".

Baca Juga: Rekomendasi 6 Warung Soto Enak di Blora: Harga Murah Porsi Melimpah, Ini Alamatnya

García, yang telah tinggal di negara ini selama hampir dua dekade, menyelami gaya hidup pedesaan Jepang.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Lifestyle Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah