PR DEPOK - Pemudik yang menggunakan mobil listrik perlu merencanakan perjalanan mudik dengan hati-hati.
Sebelum melakukan perjalanan mudik, penting untuk mempertimbangkan apakah akan menggunakan mobil listrik atau kendaraan konvensional berbahan bakar minyak.
Demikian yang disampaikan oleh Direktur Utama PT Jasa Marga Semarang Batang, Nasrullah, dalam pernyataannya di Semarang, Jawa Tengah, pada hari Senin lalu.
Baca Juga: Manfaat dan Pentingnya Olahraga Kardio Terkait Kesehatan Tubuh
Dalam konteks ini, Nasrullah memberikan imbauan kepada para pemudik agar mempertimbangkan penggunaan kendaraan listrik saat melakukan perjalanan arus mudik.
Hal ini penting karena ketersediaan SPKLU yang ada di beberapa tempat istirahat di ruas tol Semarang-Batang maupun Semarang-Solo.
Nasrullah menjelaskan bahwa di ruas tol sepanjang 75 km tersebut terdapat SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) di dua tempat istirahat, yakni di KM 379 jalur dari barat ke timur dan KM 389 di jalur dari timur ke barat.
Selama masa arus mudik dan balik Lebaran 2024, terdapat aturan yang mengatur penggunaan tempat istirahat ini, di mana pengguna diharapkan tidak berlama-lama di tempat tersebut, dengan batas waktu maksimal 30 menit.
Baca Juga: Niat dan Tata Cara Sholat Lailatul Qadar dengan Tulisan Arab Latin dan Artinya