Benarkah Aloe Vera Bagus untuk Kulit Kering? Begini Penjelasan Dermatologis!

- 22 Mei 2024, 12:30 WIB
Lidah buaya atau Aloe vera./pixabay/spencerwing
Lidah buaya atau Aloe vera./pixabay/spencerwing /

PR DEPOK - Dalam hal bahan perawatan kulit (skincare), aloe vera atau lidah buaya benar-benar mendapatkan popularitas yang luar biasa.

Ketika terbakar sinar matahari, semua orang mulai dari kolega hingga nenek moyang biasanya akan merekomendasikan untuk mengoleskan lidah buaya atau aloe vera.

Bahkan untuk para pejuang kulit kering, lidah buaya selalu menjadi rekomendasi paling pertama. Berurusan dengan luka bakar ringan akibat percobaan terakhir Anda di kelas memasak pun solusinya lidah buaya.

Namun sebelum Anda mengganti semua produk skincare dengan sebotol gel lengket hijau ini, yuk cari tahu apa yang dikatakan para ahli kulit tentang manfaat aloe vera yang telah terbukti, dilansir dari byrdie.com!

Baca Juga: 5 Drama Korea Time Traveler Terbaik, Cocok Menemani Libur Panjang

Seorang dokter kulit Marnie Nussbaum, MD, dan ahli kimia kosmetik Perry Romanowski lebih lengkap menjelaskan apakah lidah buaya adalah bahan yang dapat menyembuhkan segala penyakit atau tidak. Pembahasan juga lebih luas tentang manfaat nyata lidah buaya untuk kulit kering.

Manfaat Lidah Buaya untuk Kulit Kering

Secara umum, siapa pun yang ingin meredakan luka bakar, termasuk sengatan matahari dan angin, serta melembabkan kulit biasanya menjadikan aloe vera sebagai pilihan skincare-nya. Berikut sederet manfaat aloe vera untuk kulit kering seperti dijelaskan oleh para pakar dermatologis:

Baca Juga: KLJ Tahap 2 Cair Juni 2024? Cek Bocoran Tanggal, Syarat, dan Siapkan NIK untuk Lihat Nama Penerima

Tak hanya kulit kering, para ahli kulit mengatakan bahwa lidah buaya memang memiliki beberapa manfaat utama:

1. Menenangkan kulit: Lidah buaya paling baik digunakan untuk meredakan rasa gatal atau iritasi. Nussbaum mengatakan lidah buaya adalah bonus tambahan yang bagus untuk digunakan bersama dengan produk penenang lainnya.

2. Mencegah kehilangan air transepidermal (TEWL): Kehilangan air transepidermal terjadi ketika kulit mengalami dehidrasi, menyebabkan kekeringan dan peradangan.

"Fitosterol menenangkan rasa gatal dan iritasi serta mencegah kehilangan air transepidermal, yang sangat penting ketika Anda mengalami sengatan matahari atau angin kencang" kata Nussbaum, seperti dikutip dari byrdie.com, Selasa, 21 Mei 2024.

Baca Juga: 6 Warung Sate Paling Enak di Klaten, Dagingnya Fresh dan Dibakar Dadakan di Arang

3. Mendinginkan dan menghidrasi kulit: Nussbaum menyebut alasan ekstrak lidah buaya sangat menghidrasi adalah karena sebagian besar kandungannya adalah air. Dia juga memuji polisakarida atas manfaat aloe vera untuk menghidrasi dan anti-inflamasi.

"Untuk luka bakar, ini menciptakan pelindung yang lebih baik bagi kulit sekaligus mendinginkan dan menghidrasinya," kata Nussbaum.

4. Melembabkan: Romanowski mengatakan bahwa manfaat utama lainnya dari aloe vera adalah sedikit tingkat kelembapan.

“Ini bukan pilihan saya untuk mengatasi eksim atau psoriasis, meskipun telah terbukti membantu,” tambah Nussbaum.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Makan Lesehan Populer di Bantul, Rasa Enak dan Harga Murah

“Ini (lidah buaya) bisa memberikan efek melembapkan, hanya saja bukan efek penyembuhan.”

5. Mempromosikan penyembuhan jerawat: Meskipun mungkin bisa membantu mengobati jerawat, berkat asam salisilat yang dikandungnya. Nussbaum mengatakan sifat pelembablah yang membuat lidah buaya bermanfaat untuk mengatasi jerawat, mengingat lingkungan yang lembab lebih baik untuk penyembuhan.

“Saya tidak akan mengoleskannya pada lesi jerawat aktif, tapi setelah mengering saat Anda mendapatkan penyembuhan kering, ini membantu melembabkan kulit kering,” kata Nussbaum.

Dia menambahkan bahwa penghalang yang diciptakannya akan membantu membuat kulit kering lebih mudah ditutupi riasan.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Byrdie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah