PR DEPOK - Dunia olah raga Indonesia dikejutkan dengan meninggalnya Zhang Zhi Jie yang diduga mengalami serangan jantung. Dari titik ini, penting memahami cara menghindari serangan jantung saat olahraga
Zhang Zhi Jie pingsan saat bertanding di turnamen badminton Asia yang berlangsung di Yogyakarta. Beberapa jam kemudian, ia meninggal.
Dilansir dari media online China bernama Aiyuke, penggemar menyebut ia meninggal karena syok kardiogenik. Syok ini adalah sejenis serangan jantung.
6 cara menghindari serangan jantung saat olahraga
Baca Juga: Ini 6 Rekomendasi Pentol Paling Nikmat di Trenggalek, Dagingnya Gurih dan Kenyal
1. Rasakan Gejala yang Muncul
Penting memahami gejala-gejala gangguan jantung. Baik saat berolahraga maupun tidak. Bila merasakannya, terlebih bila sering, sebaiknya lekas mengunjungi dokter.
Dengan memeriksa secara rutin di dokter, maka bisa mengetahui jenis dan porsi olah raga yang sesuai dengan kemampuan.
2. Ketahui Batasan Kemampuan Maksimal
Baca Juga: 6 Tempat Jajan Surabi di Bandung Rasa Premium, Ada Topping Mayonaise
Penting memahami kemampuan maksimal tubuh saat berolah raga. Hindari melakukan aktivitas fisik dengan porsi di luar kemampuan tubuh. Bila ingin berolah raga yang terasa sangat berat, lakukan secara bertahap.
3. Lakukan Pemanasan dan Pendinginan
Bila langsung berolahraga tanpa pemanasan, bisa saja jantung merasa kaget. Situasi ini bisa memicu serangan jantung. Setelah berolahraga penting juga untuk pendinginan agar proses recovery lebih optimal.
4. Minum Air Secukupnya
Baca Juga: Daftar Hari Besar Internasional Juli 2024, Ada Hari Kebebasan dari Rasa Takut Berbicara