Sebut Dukungan RI tuk Palestina Takkan Dianggap, Rocky: Gak Ada yang Kenal Presiden RI di Forum Internasional

16 Mei 2021, 10:05 WIB
Pengamat politik Indonesia, Rocky Gerung. /YouTube Rocky Gerung Official

 

PR DEPOK - Pengamat politik, Rocky Gerung, menilai dunia internasional saat ini sudah tidak menganggap keberadaan Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.

Dalam dialog bersama Hersubeno Arief, ia mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia saat ini seolah tidak mau bergaul dengan dunia internasional.

Padahal, katanya menerangkan, dulu Indonesia dikenal di dunia internasional lantaran selalu berperan dalam upaya perdamaian dunia.

Baca Juga: 100 Persen Dana Tiket Taman Impian Jaya Ancol Bisa Dikembalikan Bagi Kunjungan 15-17 Mei 2021, Berikut Caranya

"Dan karena itu, profil internasional kita kuat sekali pada waktu itu, zaman Pak Harto, Habibie, segala macam, sampai SBY kita masih kirim pasukan perdamaian di situ, karena kita masih dianggap. Nah sekarang pemerintah kita itu nggak mau bergaul secara internasional," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari YouTube Rocky Gerung Official.

Lebih lanjut, pengamat politik yang juga seorang filsuf itu menuturkan bahwa ketidakhadiran Indonesia dalam upaya perdamaian internasional inilah yang kemudian berujung pada tidak dikenalnya Jokowi sebagai Presiden RI.

"Karena itu nggak ada orang yang kenal siapa Presiden Jokowi di forum internasional. Ngomong dua kalimat aja nggak bisa, dan itu yang jadi olok-olok pers dunia. Jadi kalau Indonesia sekarang mau kasih call tinggi sebagai mediator, ya orang nggak anggap," tutur Rocky Gerung.

Baca Juga: Gus Nadir Imbau Santri Jangan Jadi Buzzer Istana maupun Oposisi: Lebih Baik Kerja Jadi Tukang Parkir!

Menurutnya, pemerintah yang terlalu sibuk mengurus infrastruktur membuatnya lupa akan tuntutan sejarah bahwa Indonesia memiliki tugas untuk menghidupkan perdamaian dunia.

Tak hanya itu, Rocky Gerung menilai bahwa meskipun saat Indonesia gencar menggaungkan dukungan moral untuk Palestina, hal ini tak akan terlalu dianggap oleh Israel dan dunia internasional.

Pasalnya, katanya melanjutkan, Indonesia tak memiliki pemimpin dengan profil yang kuat di forum internasional.

Baca Juga: Ditegur Anies Baswedan karena Kerumunan Pengunjung, Ancol Terpaksa Tutup untuk Lakukan Disinfeksi

Terlebih jika dibandingkan dengan Turki, presidennya dengan tegas mengatakan akan membantu Palestina.

"Ya Erdogan dengan gampang mengatakan 'kami siap membantu Palestina', dia dengan gampang mengatakan itu karena profil dia itu kuat. Dia punya moral yang kuat untuk mem-backup Palestina," ujar Rocky Gerung.

Di sisi lain, pengamat politik itu mengatakan bahwa meskipun dukungan dari Indonesia tak akan terlalu dianggap di forum internasional, setidaknya Pemerintah Indonesia bisa mengambil bagian lebih aktif dalam konflik Israel dan Palestina.

Baca Juga: Ferdinand Soroti Konflik di Yaman: Apa cuma Palestina yang Manusia? Standar Kemanusiaan Kalian Tak Jelas!

"Kita tahu ya, internasional juga separuh mencibir (dukungan Indonesia) sebetulnya. Tapi karena ini adalah imperatif dari konstitusi, kita tetap dorong pemerintah lakukan sesuatu secara maksimal, kendati mungkin efeknya nggak ada. Tapi paling nggak dicatat oleh internasional bahwa Indonesia tetap ada dalam misi perdamaian," tuturnya menjelaskan.***

Editor: Annisa.Fauziah

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official

Tags

Terkini

Terpopuler