Bercita-cita Jadi Petinju, Lansia Ini Rela Benturkan Kepalanya ke Pohon Setiap Hari

16 Mei 2020, 21:35 WIB
Pria itu membuktikan kebiasaanya tersebut setelah ada kalus di dahinya /Oddity Central

PIKIRAN RAKYAT - Seorang pria yang berprofesi sebagai tukang reparasi sepatu di Seoul, Korea Selatan tengah disoroti oleh media televisi lokal setempat.

Pasalnya selama lima tahun terakhir sang tukang sepatu tersebut membenturkan tubuh dan kepalanya ke pohon. Saking seringnya, tubuhnya seakan telah terbiasa dan 'membutuhkan' benturan itu.

Dilansir Pikiranrakyat-bekasi.com dari Oddity Central, baru-baru ini, media televisi Korea Selatan X SBS WOW menampilkan seorang tukang reparasi sepatu di wilayah Sinchon, Seoul yang viral karena dia membenturkan kepala dan tubuhnya ke pohon tua setiap hari.

Banyak masyarakat di sana tak percaya dengan adanya rumor konyol ini, namun, media televisi nasional membuat laporan langsung tentang pria itu.

Baca Juga: 4 Amalan Utama yang Dicontohkan Rasulullah SAW Saat Memasuki 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan 

Tukang reparasi sepatu tersebut bahkan memiliki kalus atau kapalan di dahinya, bukti bahwa dia telah membenturkan kepalanya selama bertahun-tahun.

X SBS WOW mengunjungi tukang reparasi sepatu yang tidak disebutkan namanya itu beberapa waktu ke belakang, dengan kamera mereka berhasil menangkap kebiasaan aneh pria tersebut.

Video menunjukkan bahwa pria itu keluar dari toko kecil di pinggir jalan, kemudian dia merentangkan tangannya beberapa kali, ia lalu mulai membenturkan bahunya ke pohon terdekat.

Membenturkan bahu hanyalah awal dari rutinitasnya. Sebab, bagian utama dari kebiasaan ini adalah membenturkan dahinya ke batang pohon yang tertutup kulit.

Baca Juga: Slovenia Jadi Negara Eropa Pertama yang Umumkan Pandemi Virus Corona Berakhir 

Dalam laporan itu, sang reporter mencoba untuk menghentikan pria itu sebab dia justru terlihat melukai dirinya sendiri.

Reporter itu mengatakan kepadanya bahwa ia memiliki darah di dahinya, tetapi pria itu menolak berhenti.

Dia mengatakan bahwa ini adalah rutinitas latihannya, adapun cedera yang ia dapat hanya kulit luarnya saja, dia meyakinkan sang reporter bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Setelah menyelesaikan latihan membenturkan kepalanya, pria itu kembali ke toko kecilnya, ia kemudian mengolesi antiseptik ke dahinya.

Baca Juga: Cek Fakta: Tidak Membantu dari Corona, Patung Berhala Dikabarkan Dibuang Warga India, Simak Faktanya 

Reporter SBS diberikan kesempatan untuk menyentuh dahi pria itu. Ketika disentuh, kalus atau daging keras di dahinya dapat dirasakan dengan jelas.

Mirisnya, bekas luka di dahi pria itu tidak pernah memiliki kesempatan untuk sembuh dengan baik karena ia membenturkan kepalanya ke pohon setiap hari.

Pria itu bercerita bahwa saat masih muda, dia adalah seorang petinju. Tapi dia harus menyerah untuk meraih mimpinya setelah mulai berkeluarga.

Karena dia tidak punya waktu atau uang untuk mengunjungi gym tinju dalam beberapa dekade, dia memutuskan untuk melakukan pelatihan unik dengan cara membenturkan kepalanya ke pohon.

Baca Juga: Riset Terbaru Hong Kong Sebut 3 Obat yang Bisa Sembuhkan Virus Corona, Harapan Baru untuk Dunia 

Apa yang dilakukannya merupakan bentuk pembuktian dirinya sendiri untuk meyakinkan orang-orang bahwa dia tidak main-main dengan mimpinya menjadi seorang petinju.

"Mungkin beberapa orang akan menertawakan saya, tetapi kebanyakan orang tidak akan membahayakan tubuhnya sebagaimana apa yang saya lakukan," kata pria itu.

X SBS WOW kemudian membawa pria itu ke gym tinju untuk menyalakan kembali gairah olahraganya, pihak SBS sendiri berharap pria itu meninggalkan kebiasaan hariannya yang berbahaya setelah masuk ke gym.

Meskipun ragu, pria itu sempat berkata bahwa dia mungkin akan terus melakukan pekerjaannya sampai dia berusia 65 tahun, setelah itu, baru lah dia berhenti.

Baca Juga: Beda Pendapat Soal Obat Corona, Menteri Kesehatan Brasil Mengundurkan Diri di Tengah Gejolak Pandemi 

Kisah aneh ini mendapat reaksi beragam di media sosial Korea Selatan, beberapa warganet mengolok-olok aksi aneh pria itu, yang lain mengkhawatirkan kondisinya yang membahayakan diri sendiri, dan memintanya untuk berhenti agar tidak mengalami cedera otak permanen.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Oddity Central

Tags

Terkini

Terpopuler