PR DEPOK – Seorang pria Rusia mengungkapkan bahwa dirinya telah melawan beruang dan suhu minus saat bersembunyi di hutan untuk menghindari wajib militer Vladimir Putin.
Pasalnya, Putin baru-baru ini mengumumkan bahwa 300.000 tentara cadangan akan dikirim ke Ukraina untuk berperang, tetapi beberapa ahli percaya bahwa hingga satu juta penduduk dapat dipanggil wajib militer.
Proses wajib militer telah dilanda masalah karena laporan tentang kurangnya peralatan yang layak dan tentara yang melakukan pekerjaan sambil mabuk.
Bukan rahasia lagi bahwa beberapa orang mencoba menghindari panggilan wajib militer.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Daily Star, seorang pria, spesialis IT Adam Kalinin, telah melangkah lebih jauh dengan tinggal di hutan di Rusia selatan selama hampir sebulan.
Pria itu memiliki beberapa pengalaman di alam liar dari perjalanan berkemah. Dia menimbun persediaan dan, setelah didenda karena menentang perang, pergi ke hutan untuk menghindari penangkapan.
“Saya selalu memiliki pilihan di depan mata saya: apakah saya akan pergi ke toko, dan kemudian mereka akan membawa saya ke kantor pendaftaran militer, atau saya akan berada dalam kondisi yang tidak nyaman di hutan, tapi gratis. Itu bukan keputusan yang mudah,” katanya.
Baca Juga: Usai Mandi untuk Pertama Kalinya dalam 67 Tahun, 'Pria Paling Kotor di Dunia' Ini Meninggal Dunia
Menjelaskan keberatannya terhadap wajib militer, dia berkata bahwa banyak kondisi yang sulit untuk dipatuhi.
Dua rekan Kalinin melarikan diri ke Asia Tengah, tetapi dia tidak ingin meninggalkan Rusia dan kerabatnya.
Pergi ke luar negeri bukanlah pilihan karena dia tidak memiliki kerabat di mana pun kecuali Rusia.
Baca Juga: BPUM 2022 Kapan Mulai Cair? Login eform.bri.co.id untuk Cari Tahu Nama Penerima Rp600.000
“Poin kedua adalah teman dan kerabat ada di sini. Entah bagaimana lagi, saya sangat, sangat tidak siap untuk ini. Secara umum, sepertinya saya harus meninggalkan tanah air saya,” katanya.
“Mengapa saya harus melakukan ini, lari dari sini? Tidak tahu. Ini bukan faktor penentu. Saya tidak ingin pergi. Saya ingin semuanya menjadi lebih baik dan membantu mereka yang tinggal di sini, termasuk kerabat mereka."
Dia menulis di saluran Telegramnya bahwa istrinya mendukung kepindahannya ke hutan.
Di sana, ia memiliki gudang makanan dan persediaan termasuk kapak, gergaji mesin, antena sinyal, dan panel surya.***