8 Juli Memperingati Apa? Ada Hari yang Hilang Sedunia, Berikut Sejarah Singkatnya

7 Juli 2023, 13:00 WIB
Berikut ini sejarah di 8 Juli, ada peringatan Hari yang Hilang. /Pixabay.com / F1Digitals/

PR DEPOK - Hari yang Hilang diperingati pada 8 Juli tujuannya untuk mengenang orang yang sudah meninggal.

Hari yang Hilang adalah hari yang bisa menyembuhkan kenangan dan merasakan kesedihan bersama.

Dirangkum PikiranRakyat-Depok.com, simak sejarah Hari yang Hilang yang di peringati pada 8 Juli setiap tahunnya oleh sebagian orang di belahan dunia.

Baca Juga: 5 Daftar Orang Terkaya di Indonesia di Tahun 2023, Lengkap dengan Nama Perusahaannya

Sejarah Hari yang Hilang Sedunia

Hari yang Hilang Sedunia pertama kali dimulai pada bulan April 2021 oleh Latonya Brown yang kehilangan putrinya karena kecelakaan.

Brown sangat kehilangan dan merasa kematian putrinya yang mendadak membuat dirinya tidak bisa mengakhiri hidupnya.

Baca Juga: Rekomendasi 4 Tempat Makan Bakso Terenak di Lampung, Dijamin Enak dengan Rating Tinggi

Orang yang kehilangan seseorang yang dicintai dalam insiden kecelakaan, kejahatan dan bunuh diri adalah hal yang mendadak dan bukan hal yang diinginkan.

Dengan begitu sangat penting untuk memilih dan mengingat mereka yang telah tiada dengan menjalani kehidupan yang baik.

Pada tahun 117 M Toga Pulla adalah tradisi mengenakan pakaian hitam untuk pemakaman di mulai di Roma Kuno.

Baca Juga: Belum Dinyatakan Kasus Luar Biasa, Pemda Awasi Penyebaran Antraks di Gunung Kidul

Kemudian pada tahun 1572 Pembantaian St. Bartholomew dimana Ratu Elizabeth 1 dari Inggris dan istananya mengenakan pakaian serba hitam untuk meratapi pembunuhan Huguenot.

Lalu, pada tahun 1934 Pemakaman Putih dilakukan oleh ratu Wilhelmina dari Belanda untuk mendiang suaminya Pangeran henry.

Di tahun 1960 Pemakanan Jazz yang dikenal di tahun 180 an hingga abad ke-20 kembali populer di Amerika Serikat.

Baca Juga: 8 Kesalahan Saat Keramas yang Bisa Membuat Kulit Kepala Menjadi Tidak Sehat

Itulah Sejarah Hari yang Hilang Sedunia untuk mengenang seseorang yang sudah tiada dan mengingat kenangannya.

***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Tags

Terkini

Terpopuler