Nekat Menyebrangi Perbatasan Korea Utara, Tentara Amerika Serikat Ditangkap

19 Juli 2023, 15:19 WIB
Korea Utara menangkap seorang tentara asal Amerika Serikat, Travis T. King yang nekat menyebrangi perbatasan Korsel-Korut.* /Reuters/Jonathan Ernst

PR DEPOK - Tentara Amerika Serikat nekat menyebrangi perbatasan antara Korea Selatan dengan Korea Utara. Atas aksinya, pria yang bernama Travis T. King ditangkap pihak keamanan Korut.

 

Sebelumnya, tentara Amerika Serikat melakukan tur Orientasi Area Keamanan Bersama (JSA) di perbatasan antara Korea Selatan dan Korea Utara, pada Selasa, 18 Juli 2023.

Tentara Amerika Serikat dipastikan sedang menjadi tahan Korea Utara, pasalnya pria tersebut dengan sengaja dan tanpa izin melewati perbatasan.

"Kami percaya bahwa dia berada dalam tahanan (Korea Utara) dan karenanya kami memantau dan menyelidiki situasinya dengan cermat dan bekerja untuk memberi tahu kerabat terdekat prajurit itu," ujar Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dilansir PikiranRakyat-Depok.com melalui Reuters.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 20 Juli 2023: Kepercayaan Diri Baru Hadir untuk Menghadapi Segala Hambatan

Atas kelalaian tentaranya, Juru Bicara Amerika Serikat untuk Korea mengatakan pihaknya akan melakukan upaya berkomunikasi dengan Korea Utara.

Lebih lanjut, Dewan Keamanan PBB ikut buka suara tentang aksi nekat tentara Amerika Serikat menyebrangi perbatasan Korea Utara.

 

Menurut Dewan Keamanan PBB, pihaknya melakukan komunikasi setiap hari demi keamanan internasional atas gencatan rudal.

"Kami berkomunikasi dengan Korea Utara setiap hari. Itu semua adalah bagian dari perjanjian gencatan senjata," kata PBB.

Baca Juga: Momen Mengaharukan! Detik-detik Masinis KA Brantas Berhasil Selamat dari Tabrakan

Tentara Amerika Serikat yang menyebrangi perbatasan Korea Utara, tidak diketahui jangka waktu penahanannya. Pasalnya, pihak terkait masih mencoba mengatasi permasalahan tersebut.

Aksi nekat tentara itu, membuat hubungan antara Korea Utara dan Amerika Serikat semakin memanas. Sebelumnya dikabarkan, Korut meradang dan menuduh AS mengirimkan pesawat pengintai melewati batas zona eksklusif ekonominya.

 

Bahkan Korea Utara melakukan serangan rudal balistik saat pertemuan Jepang dan Korea Selatan di sela-sela KTT NATO, di mana Amerika Serikat menjadi bagian anggotanya.

Sementara itu, kedatangan Amerika Serikat untuk melakukan pertemuan dengan Korea Selatan membahas gencatan senjata rudal balistik yang dilakukan oleh Korea Utara.

Baca Juga: Memanas, Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik saat Kapal Selam AS Tiba di Korea Selatan

Lebih lanjut, Korea Utara menyambut kedatangan kapal selam Amerika Serikat pada Rabu, 19 Juli 2023 dengan menembakan dua rudal balistik yang jatuh di luar zona ekonomi eksklusif Jepang.

Atas insiden ini, banyak pakar yang menjelaskan penahan tentara Amerika Serikat oleh Korea Utara dapat digunakan sebagai propaganda.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler